Marketers Harus Tahu 12 Digital Marketing Facts Ini!

Kebutuhan pebisnis dan marketer terhadap penjualan secara digital semakin kompleks. Mulai dari banyaknya strategi yang bisa digunakan di berbagai platform, dan juga riset terhadap trend yang sedang diminati masyarakat, agar campaign marketing yang dihasilkan lebih engaging. Namun, tahukah Anda tentang digital marketing facts? Simak di bawah ini ya.

Digital Marketing Adalah Life Hacks, Mengapa?

Kegiatan marketing dengan cara tradisional, mungkin sudah tidak relevan lagi bagi beberapa pebisnis. Karena, dengan merebaknya trend digital marketing yang semakin diminati baik oleh audiens maupun pebisnis, kegiatan marketing tradisional seperti melalui penyebaran brosur, koran,  majalah, dsb sudah kalah pamor dengan digital marketing.

Jika dengan marketing tradisional, Anda perlu untuk menyebarkan iklan Anda perlu untuk mencetaknya kemudian mendatangi pelanggan Anda dari rumah ke rumah secara langsung. Dengan digital marketing, upaya marketing Anda akan lebih efisien dan fleksibel. Karena Anda cukup melakukan boosting terhadap konten marketing Anda, maka ribuan orang bisa langsung melihatnya.

Digital marketing juga diibaratkan sebagai life hacks bagi para bisnis dan marketer karena bisa dikreasikan, ditargetkan, disegmentasikan, dan juga dipersonalisasi sehingga dapat dengan mudah Anda atur sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Anda juga tidak perlu melakukannya secara manual, karena saat ini sudah banyak penyedia layanan untuk kebutuhan digital marketing.

Selain itu, digital marketing juga bisa Anda lakukan di berbagai platform, dan bentuk iklan yang berbeda-beda. Semisal, Anda menggunakan Instagram untuk melakukannya, maka Anda bisa memanfaatkan berbagai fitur yang ada untuk menyebarkan campaign marketing Anda. Kemudian, Anda juga bisa menggunakan layanan email marketing untuk bisa mengirimkan berbagai campaign email yang sudah dipersonalisasi dan ditargetkan.

Apa Saja Digital Marketing Facts yang Harus Anda Ketahui?

Berikut ini adalah digital marketing facts yang harus Anda ketahui.

1. Sangat Dinamis

Digital marketing memang sangat relevan jika dilakukan pada saat ini. Namun, untuk bisa terus terlihat oleh audiens, Anda perlu untuk terus mengikuti perkembangan trend. Trend sendiri bersifat sangat dinamis, karena bisa cepat muncul dan menghilang. Tidak heran jika digital marketing memiliki fakta bahwa upaya tersebut memang sangat dinamis.

2. Perlu Kreativitas Tingkat Tinggi

Kemudian, untuk menghasilkan digital marketing yang ampuh, Anda perlu untuk memiliki kreativitas tingkat tinggi. Karena apa? Digital marketing merupakan gabungan dari beberapa usaha, seperti copywriting, graphic design, content creation, dsb. Untuk itu, Anda perlu atau setidaknya memiliki skill basic yang berkaitan dengan konten.

3. Organic = Lama, Paid = Cepat

Apa arti poin di atas? Artinya adalah, jika Anda hanya melakukan upaya secara organic atau alami, maka Anda akan lebih lama untuk bisa mencapai target goals bisnis Anda. Mengapa? Karena digital marketing organic akan lebih susah untuk mencapai banyak audiens jika konten Anda kurang engaging.

Jika Anda mengalami susah dan lamanya untuk menghasilkan digital marketing yang ampuh secara organic, maka Anda perlu untuk memulai untuk menggunakan paid digital marketing. Cara ini adalah cara instan untuk bisa menyebarkan campaign marketing Anda secara luas dan cepat. Anda bisa memulai untuk mencari berbagai layanan digital marketing sesuai kebutuhan Anda.

4. Bisa Dipersonalisasi dan Ditargetkan

Jika dengan marketing tradisional, Anda tidak bisa melakukan personalisasi selain hanya dengan mengirim iklan Anda ke rumah pelanggan Anda masing-masing. Dengan digital marketing, Anda bisa melakukannya. Digital marketing bisa dengan mudah dipersonalisasikan dan ditargetkan sesuai dengan kebutuhan Anda.

Contohnya, jika Anda menggunakan strategi digital marketing berbentuk email. Email marketing yang Anda kirimkan kepada audiens Anda, bisa dipersonalisasi. Sehingga email yang diterima oleh audiens Anda akan lebih personal dan relevan bagi mereka. Dan tentunya, Anda tidak perlu mencetaknya berbentuk fisik seperti cara marketing tradisional.

5. Bisa Di-report As Spam

Sayangnya, digital marketing memang memiliki banyak keunggulan. Tapi, tidak bisa dipungkiri juga bila upaya tersebut bisa mengganggu audiens Anda. Jika Anda memasang iklan yang tidak terukur, bisa saja iklan Anda membuat audiens Anda merasa terganggu. Untuk itu, Anda perlu memastikan kembali bahwa iklan Anda tertuju pada audiens yang tepat.

6. Trend Terbaru + Fun = Viral

Banyak perusahaan yang sudah bisa meraih kesuksesan mereka dari hasil pembuatan konten, yang mana konten yang dibuat adalah yang berkaitan dengan trend terbaru yang sedang diminati masyarakat, yang dikemas secara fun dan kemudian bisa go viral. Maka dari itu, penting bagi Anda seorang marketer untuk terus mengikuti trend terbaru.

7. Rawan Plagiasi dan Pencurian Konten

Selain itu, fakta digital marketing yang lain adalah rawan plagiasi. Karena banyaknya perusahaan yang semakin berlomba-lomba untuk menghasilkan campaign marketing yang ampuh, namun tidak semua perusahaan memiliki SDM yang mampu untuk menghasilkan campaign marketing tersebut. Maka, banyak terjadi plagiasi dan pencurian konten.

8. Black Campaign itu Nyata

Fakta selanjutnya adalah, di dalam digital marketing, black campaign adalah yang nyata dan bisa saja terjadi kepada Anda. Hal ini bisa terjadi karena adanya persaingan yang sangat ketat antar kompetitor, sehingga ada beberapa pihak yang merasa kalah saing dan memiliki niat jahat untuk menghancurkan reputasi perusahaan lainnya.

9. Visual yang Menarik Adalah Keharusan

Kemudian, visual yang menarik adalah keharusan di dalam digital marketing. Jika campaign marketing yang Anda buat tidak memiliki visual yang menarik, maka audiens juga tidak akan tertarik untuk melakukan tindakan dari campaign yang sudah Anda buat tersebut.

10. Copywriting Sangat Berpengaruh

Selain visual yang menarik, Anda juga perlu untuk memperhatikan teks yang Anda buat untuk kebutuhan campaign marketing Anda. Untuk itu, Anda juga perlu untuk menguasai teknik copywriting yang dapat mempengaruhi audiens yang melihat iklan Anda.

11. Tiap Platform Memiliki Tipe Audiens yang Berbeda

Fakta ke 11 adalah, di dalam digital marketing terdapat banyak strategi yang dapat dilakukan di berbagai platform. Kenyataannya, tiap platform memiliki tipe audiens yang berbeda-beda. Misalnya, untuk platform TikTok, biasanya audiensnya lebih memilih konten yang fun dan tidak terlalu serius.

12. Perlu Kemampuan Membaca Data

Terakhir, untuk bisa menghasilkan digital marketing yang menghasilkan ROI tinggi, Anda perlu memiliki kemampuan membaca data. Karena, biasanya data dari kegiatan digital marketing berbentuk persentase dan hitungan lainnya. Maka penting bagi Anda untuk bisa membaca data tersebut, untuk bisa mengukur tingkat keberhasilan upaya digital marketing Anda.

Baca Juga

Dapatkan tips dan trik menarik lainnya di blog kami. Ingin memulai menggunakan produk kami? Daftarkan diri Anda di sini. Jangan lupa subscribe ke email newsletter kami di sini untuk mengetahui artikel, produk, event, dan promosi baru kami.

(A.D)