4 Langkah Penting untuk Menentukan Target Audiens Bisnis Anda
Tiap-tiap bisnis memiliki target audiens sendiri-sendiri. Namun, ketika memulai sebuah bisnis, apakah secara seketika audiens langsung bisa kita dapatkan? Semua membutuhkan proses, termasuk menentukan target audiens dalam bisnis. Semisal, kita akan membangun bisnis aksesoris komputer, di awal sebaiknya tentukan audiens yang akan dituju, apakah para mahasiswa yang sedang merakit PC untuk kegiatan kuliah mereka atau reseller aksesoris komputer.
Sekarang ini tidak sedikit orang-orang yang sudah memiliki bisnis, tapi masih belum jelas siapa target audiens mereka, terutama bagi pebisnis yang baru saja memulai usahanya. Pada artikel kali ini, kami akan membagikan beberapa langkah yang sebaiknya diketahui oleh marketers untuk menentukan target audiens dari bisnisnya.
-
Kenali siapa customer Anda sekarang
Sebaiknya Anda kenali siapa saja customer yang sering melakukan interaksi atau transaksi, dan mengapa mereka membeli barang dari kita. Lalu kelompokkan mereka berdasarkan tujuannya agar dapat mengenali siapa leads (customer potensial) pada bisnis kita, yang selanjutnya dapat dijadikan bahan untuk mendefinisikan dan menentukan target audiens. -
Kenali demografis yang tepat
Ketahui secara tepat rentang usia pelanggan, tempat tinggal mereka, jenis kelamin, bahkan jika perlu ketahui juga pendapatan mereka. Dengan mengetahui beberapa hal tersebut, secara mudah kita bisa membuat gambaran pasar dan audiensnya.
-
Kenali Psikografis
Psikografis akan sangat membantu kita untuk mendefinisikan segmen pasar, karena memungkinkan kita sebagai marketer untuk mengenal ketertarikan, personality bahkan kebiasaan pelanggan. Contohnya, suatu segmen pelanggan yang menghargai nilai “estetika” dan “proses” sangat cocok untuk diberikan suatu produk yang bisa dikoleksi, dan memerlukan waktu serta tempat untuk membangun/merakit suatu produk tersebut, seperti mainan Robot Gundam, atau wallpaper dinding yang memiliki bentuk beraneka macam. -
Kenali Pasar Kompetitor
Ingin tahu satu atau dua hal dari kompetitor bukanlah hal yang sama sekali buruk. Bahkan, dengan mengetahui dari kompetitor, kita bisa melakukan evaluasi dan memperkirakan siapa yang akan menjadi target audiens kita. Hal terpenting, kita tahu bagaimana mengamati kompetitor dengan baik, seperti yang pernah kami tulis di artikel ini.
Selain 4 langkah di atas, sebenarnya kita bisa menentukan target audiens dengan hal-hal lain seperti evaluasi setelah melakukan suatu aksi apapun itu, contohnya setelah merilis produk, transaksi dan lainnya. Dengan begitu, kita bisa mendefinisikan dan menentukan target audiens sedini mungkin, tanpa adanya trial and error yang terlalu banyak.
Silakan bergabung dengan channel telegram atau subscribe newsletter kami di sini untuk mendapatkan informasi menarik seputar email marketing dan MailTarget. Jangan lupa baca artikel lainnya di blog MailTarget.
(L.K)
MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.