5 Contoh Campaign Push Notification untuk E-Commerce

E-commerce membutuhkan push notification untuk mendorong pelanggan melakukan sesuatu sesuai tujuan Anda. Caranya dengan mengirimi pelanggan sebuah pemberitahuan tentang langkah yang sebaiknya dilakukan selanjutnya.

Adanya pemberitahuan memungkinkan pelanggan dapat melanjutkan langkah yang sempat terhenti. Entah itu disebabkan oleh kurangnya memahami proses selanjutnya maupun tidak ingin membeli produk secepatnya.

Bagi pebisnis, membuat pelanggan segera mengambil action sudah menjadi kebutuhan. Karena tindakan inilah yang akan menentukan bagus tidaknya kinerja marketing yang dilakukannya.

Kami akan menunjukkan beberapa contoh mengenai penggunaan push notification. Di antaranya membantu dalam meningkatkan aktivasi pengguna aplikasi, mengkonversinya untuk melakukan pembelian hingga menindaklanjuti pesanan yang telah ditempatkan ke dalam keranjang oleh pembeli.

Notifikasi Mendorong Registrasi

Terkadang, Anda akan menjumpai pelanggan yang masuk ke website jualan untuk mencari produk. Sayangnya, pelanggan tersebut belum sempat memutuskan untuk menginstall aplikasinya. Karena, masih ada keraguan dalam hatinya.

Sebagai pebisnis, bergegaslah untuk mengambil action. Terlebih ketika masanya sudah lewat satu hari. Karena jika tidak, resikonya akan kehilangan calon pelanggan baru.

Caranya dengan mengirimkan push notification ke layar smartphone pengguna. Notifikasi yang bakal mempengaruhi keputusannya adalah pesan dengan penawaran spesial.

Kirimkanlah pesan dengan penawaran seperti diskon sebagai member baru, atau pengiriman gratis. Pesan seperti ini menjadi pemicu yang cukup manjur supaya pelanggan mau menginstall aplikasi toko Anda hingga melakukan pembelian.

Notifikasi Welcome Offer

Welcome offer merupakan jenis kampanye dalam push notification yang mengajak user untuk melakukan pemesanan produk. Notifikasi ini paling pas dikirimkan sewaktu user menyelesaikan penginstalan aplikasi.

Normalnya, user yang sudah menginstall aplikasi memang tertarik untuk membeli. Hanya saja, user terkadang memerlukan waktu untuk mengambil keputusan.

Dari analytic yang Anda miliki, Anda bisa melancarkan marketing campaign dengan push notification. Terutama bila user diam selama 15 menit setelah mendownload aplikasi.

Notifikasi ini dibuat secara personal. Di dalamnya bisa berisi tentang kode untuk potongan harga. Untuk mendapat keuntungan tersebut, buatlah urgensi. Misalnya kode berlaku sekitar 24 jam saja.

Notifikasi Pengingat

Pemberitahuan ini berlaku untuk pelanggan yang telah menyimpan produk dalam keranjang. Push notification ini akan muncul ketika pelanggan belum melanjutkan kegiatan pembeliannya dan sudah melewati waktu hingga 60 menit atau lebih.

Di sini, Anda dapat mengaktifkan notifikasi pengingat. Fungsinya sebagai pengingat dan menggiring pelanggan untuk melanjutkan transaksi hingga akhir.
Contoh kalimat pengingatnya, Hai Ari, Anda meninggalkan sesuatu. Tidak perlu khawatir, Kami telah menyimpan keranjang Anda memudahkan Anda ketika checkout.

Notifikasi Ulasan Produk

Ulasan merupakan strategi yang cukup bagus untuk meyakinkan pelanggan. Dan ini bisa Anda kirimkan dengan push notification.
Jenis ini cocoknya diterapkan untuk pelanggan yang sudah memasukkan item produk ke dalam keranjang. Tetapi, pelanggan tersebut membiarkannya hingga 4 hari ke depan.

Kemungkinannya, pelanggan merasa ragu dengan berbagai produk yang serupa di toko Anda. Jadi, cara terbaiknya adalah mengirimkan pemberitahuan berisi review pelanggan sebelumnya.

Contoh notifikasinya, Hai Ari, para pengguna sedang membicarakan produk (nama produk yang dimasukkan dalam keranjang). Lihat ulasannya dan miliki produk Anda sekarang.

Notifikasi Status Pesanan

Contoh lain dari push notification campaign ini berkaitan dengan status pesanan. Mulai dari kesuksesan dalam pembelian, status pengiriman, hingga status pembatalan pesanan dan lain sebagainya.

Pesannya menyesuaikan dengan statusnya. Fungsinya untuk mengingatkan hingga memberi tahu rincian dari aktivitasnya. Misalnya, Hai Ari, Pesanan Anda berhasil ditempatkan. Lihat detail pesanan Anda di sini.

Itulah beberapa contoh push notification yang sering digunakan oleh e-commerce. Pesan ini direct kepada user untuk mengkomunikasikan sesuatu dengan baik. Sehingga pelanggan mendapatkan pengalaman lebih baik sehingga keinginan untuk tetap menjadi pelanggan jauh lebih tinggi.

Baca Juga

Ingin mendapatkan tips dan trik menarik seputar digital marketing? Kunjungi blog kami di blog.mtarget.co. atau ingin memulai campaign email marketing dengan MTARGET, segera daftarkan diri kamu melalui mtarget.co kamu juga bisa subscribe newsletter kami di sini dan jangan lupa bergabung di channel Telegram MTARGET untuk informasi lainnya seputar MTARGET dan berita-berita terbaru.
(N.A)