6 Tips Agar Isi Email Anda Tampil Lebih Menarik

Tidak dapat dipungkiri bahwa email marketing akan selalu dipertimbangkan sebagai media paling efisien dalam berhubungan dengan pelanggan. Tapi tentu saja karena banyak yang memahami hal ini, banyak pula pebisnis yang memanfaatkannya. Sehingga, email yang masuk dalam inbox pelanggan setiap harinya sangat banyak, tidak hanya dari Anda. Dan sudah pasti hal ini membuat pelanggan Anda merasa terganggu sekaligus membuat peluang sebuah email dibaca menjadi semakin kecil.

Terlebih email-email yang masuk dalam inbox tidak sepenuhnya relevan dan menarik, jadi bukan tidak mungkin sebuah email tidak akan pernah dibuka atau buruknya lagi akan langsung masuk dalam folder sampah.

Bagaimana dengan email Anda?

Jika Anda masih belum yakin apakah email Anda dibuka atau bernasib sama dengan email lain yang diabaikan, 6 tips berikut akan membantu Anda memastikan setiap email yang Anda kirim unik dan berbeda dari email lain.

  1. Perhatikan diksi
    Jarang sekali seseorang membaca email secara keseluruhan, jadi sangat penting untuk menjaga email sependek mungkin, dengan proporsi gambar dan teks yang seimbang. Tapi email yang pendek saja juga belum cukup. Anda harus memperhatikan pemilihan kata yang Anda gunakan.

  2. Kapan email harus dikirim?
    Coba bayangkan hal ini, mana yang lebih Anda sukai? Menerima email promosi pada saat jam kerja sedang pada puncaknya, atau pada saat-saat Anda sedang istirahat? Memilih waktu yang tepat untuk mengirim email memang bukan keputusan yang mudah, terkadang Anda butuh trial and error untuk menentukan mana hari dan waktu yang tepat. Jadi kapan hari yang tepat untuk mengirim email? Anda dapat membaca ulasannya di sini.

  3. Posisikan diri sebagai pembaca
    Sebelum mengirim email, ada baiknya Anda memposisikan diri sebagai pembaca untuk menelaah apakah email yang akan Anda kirim menarik atau tidak.

    Jangan sampai mengabaikan kekuatan subjek email, karena Anda pasti tahu bahwa subjek adalah apa yang pertama kali dibaca oleh subscriber. Email yang Anda buat tidak boleh hanya terlihat sempurna dimata Anda namun juga harus terlihat sama dari sisi pembaca.

  4. Apakah Anda melibatkan pembaca?
    Apa maksudnya melibatkan pembaca? Setiap email yang Anda kirim memiliki sebuah tujuan. Tidak peduli untuk menyapa pembaca, membujuk mereka untuk membeli atau klik sebuah link dalam email Anda, apapun. Menempatkan satu atau dua kalimat tanya yang mengarahkan pelanggan menuju call to action (CTA) adalah salah satu cara Anda melibatkan pembaca.

  5. Email signature penting
    Mengapa ini penting? Ini adalah identitas Anda, bagian yang menjelaskan siapa Anda atau bisnis Anda, dan dimana pembaca dapat menghubungi dan mencari tahu lebih banyak tentang Anda. Namun desain email signature Anda tidak boleh plain. Anda harus kreatif. Jadi, sekarang saatnya Anda membuat email signature.

  6. Gunakan email tracking software
    Anda sudah mengirim email, tapi bukan berarti email marketing berhenti sampai di situ. Harus ada evaluasi untuk menentukan langkah Anda selanjutnya. Anda dapat memanfaatkan software yang mampu membantu menyediakan laporan data lengkap dari setiap email yang Anda kirim.

Apakah 6 tips tersebut sudah Anda lakukan? Jika ada yang belum, sekarang saatnya Anda mengimplementasikanya dalam email campaign yang akan Anda kirim. Setiap tips di atas dapat Anda kembangkan lagi untuk menjadikan isi email Anda tampak lebih menarik.

Tertarik untuk mendapatkan tips lainnya? Subscribe newsletter kami di sini, atau Anda dapat bergabung dengan channel telegram MailTarget. Baca artikel seputar email marketing lainnya di blog MailTarget.


MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.