Organic Lead Generation: Definisi, Strategi, dan Tips

Pada artikel ini kami akan membahas tentang apa itu organic lead generation dan bagaimana strategi yang tepat untuk melakukan kegiatan marketing dan menjual produk ke ideal customers dengan strategi yang tepat. Sebelum mendalami strateginya, mari ketahui terlebih dahulu apa itu organic lead generation itu.

Apa Itu Organic Lead Generation?

Organic lead generation adalah proses menarik pelanggan potensial ke bisnis Anda tanpa mengeluarkan uang untuk iklan, marketing, atau aktivitas promosi berbayar lainnya. Sebaliknya, Anda menghabiskan waktu dan upaya mengembangkan strategi yang menghasilkan pelanggan baru menemukan dan mempercayai bisnis Anda tanpa bujukan buatan.

Lead generation sendiri adalah proses menghasilkan prospek atau lead, yaitu orang-orang yang menunjukkan minat pada produk atau layanan Anda. Prospek ini dapat berupa informasi kontak, seperti nama, email, dan nomor telepon, atau informasi demografis, seperti industri atau posisi pekerjaan.

Lead generation merupakan bagian penting dari strategi pemasaran digital. Dengan menghasilkan prospek yang berkualitas, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk menjangkau audiens yang tepat dan mendorong konversi.

Sebagai marketer, Anda mungkin sudah sering menjumpai organic lead generation efforts semacam ini. Contohnya melalui optimasi SEO, content marketing, email marketing, dan social media posts.

Cara Melakukan Organic Lead Generation

Berhubung sudah disebutkan, mari kita mulai dulu dengan beberapa metode organic lead generation. Melalui penjelasan di sesi ini, Anda bisa mengidentifikasi mana metode yang cocok dan tidak cocok atau yang sudah dan yang sebaiknya Anda lakukan pada bisnis Anda.

1. Search Engine Optimization (SEO)

SEO adalah proses mengoptimalkan situs web Anda untuk mesin pencari sehingga lebih mudah ditemukan oleh orang-orang yang mencari produk atau layanan Anda. SEO bisa dilakukan secara gratis, meski dalam praktiknya Anda mungkin membutuhkan bantuan tools berbayar.

Namun, tanpa itu pun Anda bisa melakukan beberapa upaya, seperti:

  • Optimasi kata kunci. Anda bisa melakukan upaya SEO dengan menentukan kata kunci yang tepat dan mengatur persebarannya dalam artikel atau halaman yang ingin Anda optimasi. Menganut aturan dasarnya, Anda hanya harus mencegah keyword stuffing, termasuk frekuensi kemunculan yang terlalu banyak atau ketidaksesuaiannya dengan topik utama halaman tersebut.
  • Buat konten yang berkualitas. Konten yang berkualitas tinggi adalah kunci untuk SEO. Pastikan konten Anda informatif, menarik, dan relevan dengan kata kunci yang Anda targetkan.
  • Ikuti perkembangan SEO update: Search Engine seperti Google kerap melakukan update untuk regulasi SEO mereka. Ini berkaitan dengan kualifikasi konten yang akan ditampilkan di hasil pencarian teratas. Untuk itu, Anda dapat menggunakan alat seperti Semrush atau Yoast SEO untuk membantu menghadapi update ini.

2. Email Marketing

Email marketing adalah cara yang efektif untuk menjangkau prospek Anda secara langsung. Bisa dibilang, ini adalah metode yang paling dekat dengan organic lead generation, sebab Anda bisa langsung menyasar target dengan cara yang paling personal. Agar kuota email Anda tidak sia-sia, Anda hanya harus mengikuti tata caranya seperti berikut.

  • Terapkan double opt-in. Melakukan konfirmasi ganda akan membantu Anda menyaring email list Anda, menyingkirkan orang-orang yang tidak sungguh tertarik dengan bisnis Anda, dan memberi tahu Anda berapa jumlah qualified leads Anda.
  • Lakukan segmentasi audiens. Tahapan ini diperlukan untuk membantu Anda melangkah ke step selanjutnya. Anda bisa membagi mereka berdasarkan data demografis, psikografis, atau apapun sesuai strategi yang ingin Anda terapkan.
  • Kirimkan pesan yang sudah dipersonalisasi. Kepada contact label yang berisi segmentasi audiens tadi, kirimkan pesan email yang sifatnya sangat personal. Anda bisa mulai dari menambahkan nama depan mereka dalam subjek dan kalimat pembuka email Anda. Lalu, sesuaikan pula isi pesannya dengan minat terbesar mereka.
  • Selalu sertakan CTA. Mencantumkan CTA di setiap email adalah faktor utama yang akan mendatangkan leads ke bisnis Anda. Sesuaikan dengan isi kontennya, Anda bisa mengajak merek untuk mengunjungi website, melakukan pendaftaran, atau bahkan menawarkan produk untuk langsung mereka beli.

Adapun jenis-jenis email yang dapat Anda kirimkan kepada audiens Anda dalam tujuan organic lead generation ini antara lain sebagai berikut:

  • Email berita dan pembaruan, dapat berupa newsletter maupun notifikasi singkat.
  • Email penawaran diskon dan promosi.
  • Email survei guna mendata informasi pelanggan.

šŸ’”
Tips: Manfaatkan bantuan tools atau layanan email marketing yang menyediakan fitur double opt-in, contact labeling, dan personalization, sehingga pekerjaan Anda akan jadi lebih mudah.

3. Social Media

Media sosial adalah cara yang bagus untuk terhubung dengan audiens Anda dan berbagi konten yang relevan dengan mereka. Anda dapat menggunakan media sosial untuk membagikan konten ke audiens yang lebih luas, berinteraksi dan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka, hingga melakukan targeted marketing.

Saat menggunakan media sosial untuk lead generation, penting untuk membuat konten yang menarik dan relevan dengan audiens Anda. Anda juga perlu membuat call-to-action (CTA) yang jelas untuk mengarahkan prospek untuk mengambil tindakan yang Anda inginkan, seperti berlangganan newsletter atau mengunduh e-book.

4. Konten Marketing

Konten berkualitas tinggi yang menarik dan informatif dapat membantu menarik prospek dan membangun kepercayaan dengan merek Anda. Beberapa jenis konten yang dapat Anda gunakan untuk lead generation antara lain:

  • Berita dan artikel: Berita dan artikel adalah cara yang bagus untuk berbagi informasi tentang produk atau layanan Anda.
  • E-book dan whitepaper: E-book dan whitepaper adalah cara yang bagus untuk memberikan informasi yang lebih mendalam tentang produk atau layanan Anda.
  • Podcast dan video: Podcast dan video adalah cara yang bagus untuk menarik perhatian audiens dan membuat konten yang lebih menarik.

šŸ’”
Tips: Perbanyaklah konten-konten yang ā€˜berisiā€™ dan tampak jelas benefitnya bagi audiens Anda. Misalnya e-book atau whitepaper, Anda bisa membuat audiens Anda merasa mendapatkan sesuatu dengan timbal balik berupa data yang bisa Anda tindak lanjuti.

5. Event

Event adalah cara yang bagus untuk bertemu prospek secara langsung dan membangun hubungan. Anda dapat mengadakan event gratis, seperti seminar, webinar, atau konferensi, untuk menarik prospek yang tertarik pada produk atau layanan Anda.

Alternatif lainnya untuk metode ini, Anda bisa bergabung di event milik orang lain. Misalnya dengan menjadi pembicara di suatu webinar, atau dengan membuka stand. Sesuai tujuannya, pastikan Anda tidak mengeluarkan biaya pendaftaran demi database exchange. Kecuali Anda memang ingin mencari leads dengan cara itu.

Apa Keunggulan Organic Lead Generation?

Keunggulan utama dari organic lead generation adalah GRATISā€”dalam arti kata yang lebih konvensional. Tanpa biaya yang besar, Anda bisa men-generate leads yang mungkin jumlahnya tidak kalah dengan paid lead generation. Anda hanya perlu menginvestasikan banyak waktu dalam penelitian, content creation, dan channel.

Namun, jika dilakukan dengan benar, organic lead generation dapat menjadi salah satu cara terbaik untuk membuat produk dan layanan Anda ditemukan di search engine sambil mengabaikan penjualan yang sulit.

Paid leads memang lebih efektif jika Anda mencari pertumbuhan langsung dan fantastis bagi mereka yang memiliki anggaran yang diperlukan. Tetapi manfaat jangka panjang dari kredibilitas dan kepercayaan melalui organic marketing sangat sepadan dengan apa yang Anda masukkan.

Strategi Mendapatkan Leads Secara Organik dengan Mudah

Berdasarkan metode pelaksanaannya, kami membuat bagian khusus dalam artikel ini untuk membantu Anda. Anda mungkin saat ini bingung ingin memulai dari mana. Untuk itu, Anda bisa mengikuti saran-saran di bawah. Berikut ini beberapa organic lead generation strategies yang dapat Anda terapkan dalam bisnis.

1. Lakukan Riset Audiens

Bahkan sebelum Anda berpikir untuk menerbitkan konten blog atau mengunggah di platform seperti Facebook atau Instagram Anda perlu meneliti target audiens Anda. Ini bukan latihan satu kaliā€”Anda harus terus meneliti audiens seiring pertumbuhan bisnis Anda.

Mengapa? Karena setiap online channel tempat Anda memutuskan untuk mempromosikan perusahaan Anda memiliki tujuan dan target audiens yang ideal. Anda perlu mengidentifikasi channel mana yang paling aktif dan memfokuskan upaya Anda di sana.

Misalnya, Instagram dirancang untuk menjadi platform sosial yang lebih visual untuk berbagi foto dan video berkualitas tinggi, dan lebih dari 66% penggunanya berusia 34 tahun atau lebih muda. Jadi, jika Anda menargetkan VP dan CEO berusia 45 tahun ke atas, Anda akan lebih mudah menjangkau audiens Anda dengan mengunggah di LinkedIn atau Facebook.

2. Mulai Blog Anda

Jika Anda serius ingin mendatangkan leads yang ditargetkan, Anda harus mulai memikirkan blog post Anda sebagai aset yang dapat Anda gunakan untuk menghasilkan peluang baru daripada tempat hanya untuk membuat konten. Itu tidak berarti bahwa setiap posting blog yang Anda terbitkan harus menjadi promosi penjualan.

Sebaliknya, Anda harus membangun blog Anda seputar topik yang relevan dengan industri Anda, tetapi itu tidak terlalu spesifik untuk bisnis Anda. Ketika Anda melakukan pendekatan SEO, lakukan keyword research demi mengetahui relevant keywords untuk target audience bisnis Anda. Jadi, ketika topik Anda lebih umum, Anda tetap bisa menyisipkan produk atau layanan Anda.

Orang-orang yang menelusuri konten yang terkait dengan topik yang lebih umum ini lebih cenderung mendatangkan banyak organic traffic dan terbuka untuk membeli dari perusahaan Anda jika Anda menambahkan value yang tidak terikatā€”terlepas dari apakah mereka siap untuk membeli sekarang atau tidak.

3. Bangun Email List Anda Sekarang

Untuk menjalankan strategi organic lead generation melalui email marketing, Anda terlebih dahulu perlu email list. Mempertimbangkan segala jenis pengeluaran, termasuk waktu dan upaya, mematangkan email list adalah langkah paling masuk akal yang harus Anda kejar.

Dengan daftar audiens yang sempurna, Anda bisa menjalankan kampanye email secara lebih efektif dan efisien, yang nantinya diharapkan bisa mendatangkan ROI yang lebih tinggi. Namun, jika Anda hanya meluangkan waktu untuk membuat promosi dan menyebarkannya ke semua orang di daftar pelanggan Anda, Anda kehilangan peluang besar untuk mengubah leads tersebut menjadi pelanggan.

Anda bisa membuat email list yang bersih menggunakan form kami, Conversational Data Collection. Anda juga bisa mengumpulkan para leads tersebut menggunakan landing pages, Anda bisa mencoba milik kami, No-Code Microsite Builder.

Jika Anda sudah memiliki email list dan ingin memastikan apakah email yang ada di dalamnya merupakan email aktif atau tidak untuk meningkatkan efektivitas email marketing Anda, Anda bisa mencoba Purify Email Validator kami.

4. Gunakan Video Content

Melihat perkembangan content marketing saat ini yang semakin berkembang terutama untuk video content, tidak ada salahnya jika Anda memaksimalkan jenis content ini untuk menarik organic lead generation.

Video marketing tidak hanya akan membantu Anda menonjol dari persaingan, tetapi juga bisa sangat efektif dalam mendatangkan leads yang ditargetkan. Itu karena, seperti halnya blogging, Anda dapat membuat konten video seputar keyword yang tidak spesifik bisnisā€”yang berarti bahwa orang yang secara aktif mencari informasi tentang topik tersebut kemungkinan akan menemukan dan menonton video Anda.

5. Maksimalkan Content Marketing

ā€œContent is a king!ā€ Mau tidak mau, Anda harus bersaing dengan ribuan creator dengan konten-kontennya. Namun, ini merupakan cara yang layak diperjuangkan melihat sejarah hasilnya.

Cobalah untuk menajamkan setiap channel dan jenis konten yang Anda punya. Jika semuanya sudah berjalan dengan sangat baik, Anda bisa lanjutkan menambah channel atau memperluas jenis konten.

Anda bisa membuat konten-konten menarik di social media dengan menyisipkan produk-produk Anda di dalamnya. Segala genre konten bisa Anda masukkan produk atau layanan di dalamnya. Baik itu konten humor, edukatif, dan lainnya. Anda hanya perlu menemukan cara untuk mengemas konten-konten yang akan Anda publish.

Pahami target audiens Anda: Siapa yang Anda coba jangkau? Apa yang mereka cari? Apa yang mereka minati?

Tips tambahan untuk content marketing Anda:

  • Buat konten yang berkualitas tinggi untuk menarik prospek dan membangun kepercayaan dengan merek Anda. Pastikan konten Anda informatif, menarik, dan relevan dengan audiens Anda.
  • Buat CTA yang jelas untuk membantu Anda mengarahkan prospek untuk mengambil tindakan yang Anda inginkan, seperti berlangganan newsletter atau mengunduh e-book.
  • Lakukan tindak lanjut untuk membangun hubungan dan mendorong konversi.

Hal yang Harus Anda Hindari dalam Organic Lead Generation

Ada beberapa hal yang harus dihindari dalam organic lead generation, antara lain:

  • Membuat konten yang tidak relevan: Konten yang tidak relevan tidak akan menarik prospek dan tidak akan membantu Anda mencapai tujuan Anda. Pastikan konten Anda informatif, menarik, dan relevan dengan audiens Anda.
  • Membuat CTA yang tidak jelas: Call-to-action yang tidak jelas tidak akan mengarahkan prospek untuk mengambil tindakan yang Anda inginkan. Pastikan CTA Anda jelas dan ringkas.
  • Melakukan spam: Spam akan membuat prospek Anda merasa terganggu dan akan merusak reputasi merek Anda. Pastikan Anda hanya mengirim email kepada orang-orang yang telah memberikan izin mereka untuk menerima email dari Anda.
  • Tidak mengukur hasil Anda: Tanpa mengukur hasil Anda, Anda tidak akan tahu apa yang berhasil dan apa yang tidak. Pastikan Anda mengukur hasil lead generation Anda secara teratur untuk melihat apa yang dapat Anda tingkatkan.

Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk menghindari kesalahan dalam organic lead generation:

  • Luangkan waktu untuk memahami target audiens Anda. Semakin Anda memahami target audiens Anda, semakin mudah bagi Anda untuk membuat konten dan strategi pemasaran yang relevan dengan mereka.
  • Bersabarlah! Organic lead generation membutuhkan waktu dan usaha untuk menghasilkan hasil yang signifikan. Jangan berharap untuk melihat hasil instan.
  • Bersikaplah konsisten. Penting untuk konsisten dalam upaya lead generation Anda. Semakin konsisten Anda, semakin besar peluang Anda untuk mencapai tujuan Anda.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk sukses dalam organic lead generation.

Baca Juga

Itu dia beberapa hal yang perlu diketahui tentang organic lead generation strategy. Anda bisa mengetahui tentang digital marketing strategy lainnya di blog kami. Atau Anda ingin mencoba produk-produk kami dengan fitur-fitur ajaibnya? Anda bisa daftarkan diri Anda secara segera di sini, gratis!

(J.R) edited by (V.V)