Apa Perbedaan Digital Marketing dan Social Media Marketing?

Dalam era digital ini, pasti Anda pasti sudah terbiasa menggunakan teknologi secara mudah apalagi Anda sebagai pelaku bisnis yang melakukan promosi di internet atau media sosial. Lalu, apa perbedaan digital marketing dan social media marketing?

Social media marketing hanya berfokus pada salah satu komponen digital marketing untuk memasarkan produk atau layanan melalui Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, TikTok, dan platform media sosial lainnya. Social media marketing selalu melibatkan engagement dengan mencari followers, mencari influencer, memposting konten, melakukan live streaming, dan apapun yang dapat Anda lakukan untuk menarik perhatian orang lain dengan jenis konten yang telah Anda buat.

Digital marketing merupakan kegiatan bisnis dengan mempromosikan produk dan layanan secara online melalui platform digital untuk mencapai tujuan bisnis Anda. Contoh digital marketing dibagi menjadi dua, yaitu:

  • Internet: Website, SEO, email, media sosial, aplikasi chatting dan aplikasi mobile.
  • Non-internet: Televisi, radio, SMS, dan billboard.

Ketika Anda menerapkan digital marketing untuk kebutuhan bisnis Anda. Anda akan menemukan bahwa ada keuntungan yang tidak bisa Anda dapatkan dari social media marketing dan sebaliknya. Berikut ini perbedaan digital marketing dan social media marketing yang penting untuk Anda lihat dari sisi kelebihan dan kekurangannya:

Perbedaan Digital Marketing vs. Social Media Marketing

1. Kelebihan

Digital Marketing:

  • Digital marketing memungkinkan Anda untuk mengetahui berapa banyak audiens yang dijangkau serta berapa banyak pelanggan yang melakukan pembelian.
  • Anda dapat menentukan siapa saja target audiens dari iklan promosi Anda.
  • Digital marketing membantu menjangkau lebih banyak pelanggan potensial dan menjangkau pasar yang lebih luas.
  • Strategi marketing yang dilakukan lebih interaktif antara penjual dan pembeli.
  • Memaksimalkan SEO.

Social Media Marketing:

  • Hemat biaya. Dengan cara pemasaran melalui saluran media sosial, biaya yang Anda keluarkan lebih hemat bahkan bisa gratis. Anda tidak perlu mencetak brosur, spanduk bahkan mengeluarkan biaya yang besar untuk memasang iklan di billboard, tv atau radio. Karena iklan berbayar yang tersedia di masing-masing platform media sosial biayanya juga jauh lebih terjangkau.
  • Media sosial dapat menjadikan wadah yang tepat bagi bisnis Anda untuk berbagi beragam konten interaktif dan meningkatkan engagement. Contohnya, Anda berinteraksi di kolom komentar pada akun media sosial Anda dengan pelanggan atau audiens yang dapat membangun komunikasi yang lebih baik dengan pelanggan.
  • Dapat membuat konten yang lebih beragam dan bervariasi sesuai kreativitas secara optimal. Keberagaman konten dalam mengenalkan brand, produk atau jasa Anda, tentunya dapat menjangkau lebih banyak audiens.
  • Konten yang telah Anda buat di akun media sosial dapat Anda ubah sesuai keinginan Anda. Anda juga dapat mengubah, menambahkan, atau menghapusnya kapan saja untuk kegiatan pemasaran dan promosi yang lebih menarik.

2. Kekurangan

Digital Marketing:

  • Tingginya persaingan, dengan tersebarnya tren dan banyaknya bisnis digital membuat persaingan semakin ketat. Semua pelaku bisnis membuat campaign promosi yang menurut mereka lebih kreatif dan inovatif. Persiapkanlah secara matang bisnis Anda untuk menembus pasar digital agar terlihat unggul di tengah persaingan industri.
  • Promosi Anda mudah ditiru, karena hak milik periklanan di saluran digital masih belum pasti yang bisa menyebabkan ide Anda ditiru oleh pesaing.
  • Selalu menciptakan kreatifitas yang tinggi dan buat pembeda dari pesaing.

Social Media Marketing:

  • Dalam social media marketing pasti memiliki potensi untuk terkena virus atau hack oleh pihak yang tak bertanggung jawab. Anda juga perlu memastikan data pelanggan dan audiens disimpan dengan aman dan tidak bocor.
  • Lebih sering menerima feedback negatif secara langsung melalui akun sosial media Anda.
  • Rentan mengalami kesalahan karena bisa saja terjadi error dari salah satu platform media sosial Anda, contohnya, link yang Anda cantumkan tidak bisa terbuka, profil Anda tidak bisa dilihat oleh audiens, dan lain sebagainya.
  • Sangat banyak melibatkan aplikasi tambahan, mulai dari aplikasi untuk editing, produksi konten, platform media sosial, aplikasi analisisnya dan lain-lain.

Setelah mengetahui apa perbedaan digital marketing dan social media marketing dari segi kelebihan dan kekurangannya, tentunya Anda semakin mengerti dan dapat mempertimbangkan strategi marketing yang paling tepat. Jadi, strategi marketing mana yang akan Anda terapkan dalam bisnis Anda?

Baca Juga

Selain itu, dapatkan juga tips dan trik menarik digital marketing lainnya pada blog kami. Ingin memulai email marketing campaign dengan kami? Daftarkan diri Anda di sini.

(S.A)