Apa Itu B2B Marketing Funnel Stages? Kenali di Sini!

Meskipun B2B marketing dan B2C marketing menyandang nama marketing, namun, secara fundamental keduanya sangat berbeda. Mulai dari, cara approach, treatment, dan juga marketing funnel stages-nya. B2C & B2B marketing funnel stages memiliki perbedaan. Kenali apa itu B2B marketing funnel stages di sini!

Business to Business Relation

Seperti namanya, B2B menjual produknya pada bisnis lainnya. Dengan begitu, banyak sekali hal yang harus diperhatikan karena produk yang Anda jual tidak langsung sampai pada end customers.

Apa Itu B2B Marketing Funnel

B2B marketing funnel adalah proses step-to-step yang mengarahkan potential customers untuk melewati proses yang akhirnya akan mengubah atau mengonversi mereka menjadi leads atau customers.

Tidak seperti direct marketing yang mana tujuannya adalah secepat mungkin melakukan sales. B2B marketing funnel lebih kepada menentukan journey dari para customers demi pembelian yang berkelanjutan pada sebuah bisnis atau brand.

B2B marketing funnel tidak akan pernah bisa lepas dari B2B marketing funnel stages. Namun, apa yang dimaksud B2B marketing funnel stages?

Marketing Funnel Stages

Marketing funnel stages adalah step yang harus dilalui atau journey dari customers dari sebelum mengenal brand atau bisnis Anda hingga akhirnya menjadi leads atau customers. Dalam marketing funnel terdapat banyak sekali stages di tiap-tiap marketing funnel model yang ada. Namun, jika di B2B marketing funnel, berikut ini adalah stages yang ada.

B2B Marketing Funnel Stages

Top of The Funnel (TOFU), Middle of The Funnel (MOFU), dan Bottom of The Funnel (BOFU) adalah 3 stages yang ada di dalam B2B marketing funnel stages.

B2B Marketing Funnel Stages

TOFU

Dalam B2B marketing funnel stages yang pertama atau TOFU terdiri dari awareness dan interest stages. Main goal dari stages ini adalah menarik banyak traffic ke website Anda dan juga Anda harus menghasilkan relevant visitors ke marketing funnel Anda.

Pada tahap B2B marketing funnel stages ini, fokus Anda bukan untuk mendapatkan sales. Namun, lebih kepada bagaimana cara Anda untuk bisa memberikan informasi mengenai produk Anda dan bagaimana produk Anda bisa menyelesaikan beberapa masalah yang customers Anda hadapi.

MOFU

Pada B2B marketing funnel stages yang kedua, Anda harus lebih berfokus pada desire customers Anda. Maksudnya adalah bagaimana Anda bisa meningkatkan minat dari pada customers. Dengan begitu, mereka akan segera melakukan action.

Anda bisa melakukan persebaran content dalam stages MOFU ini. Namun, dengan catatan Anda harus merubah mereka sehingga Anda dapat melakukan kegiatan marketing menggunakan media lain. Salah satu contoh content yang harus Anda sebarkan adalah content yang memiliki value atau berikanlah lead magnet.

Anda bisa meminta data mereka seperti email untuk menjadi email list dan Anda harus memiliki alat tukar seperti e-book, whitepaper, special offers, dan masih banyak lagi. Sehingga, mereka mau memberikan data-data mereka.

Ketika email list sudah terbangun, Anda bisa melakukan email marketing untuk memberikan product knowledge atau educational email yang akan bermuara pada sales atau pembelian produk.

BOFU

Di dalam B2B marketing funnel stages yang terakhir adalah BOFU. BOFU stages adalah tentang bagaimana Anda mengubah email list, subscribers, atau account free trial dari customers pada bisnis atau brand Anda menjadi customers yang benar-benar membayar untuk menggunakan produk atau jasa Anda.

Anda bisa menggunakan content seperti landing pages, sales pages seperti testimonials, email sequence, webinars, surveys, check-out pages, dan lainnya. Setelah Anda memberikan edukasi dan juga solusi atas masalah mereka melalui produk Anda. Memberikan dorongan terakhir akan menjadi penutup yang baik.

Anda dapat menggunakan long-form sales atau email sequence. Dua hal ini memainkan peran penting dalam mendorong customers untuk melakukan pembelian. Selain itu, BOFU stages juga berfokus pada loyalty. Anda bisa melakukan email marketing dan mengirimkan bagaimana cara menggunakan produk atau jasa Anda secara full potential.

Hal lainnya yang akan membantu menjaga loyalitas customers Anda adalah Anda harus mengenali goals bisnis atau brand mereka. Komunikasikan bahwa Anda bisa membantu customers dengan produk atau jasa Anda secara maksimal.

Dengan begitu, customers akan puas dan customers loyalty akan terbentuk.Itulah yang dinamakan B2B marketing funnel stages. Ingin mengetahui lebih lanjut tentang marketing funnel?

Baca Juga

Dapatkan tips dan trik menarik seputar marketing funnel di blog kami. Ingin meningkatkan profit dengan melakukan email activities? Daftarkan diri Anda di sini. (N.A)