Bagaimana Melacak Lead Status untuk Memaksimalkan Sales
Ketika sedang menjalankan sebuah campaign digital marketing, data adalah sumber penting untuk bisa mengambil keputusan pada langkah marketing berikutnya.
Kenapa demikian? Karena dengan adanya data yang valid, maka kemungkinan melakukan marketing kepada target yang salah bisa dikurangi dan akan mampu memaksimalkan sales.
Memahami Lead Status
Sebelum berbicara lebih jauh tentang bagaimana cara untuk memaksimalkan penjualan, Anda perlu memahami dulu apa itu Lead Status.
Lead Status dapat dipahami sebagai indikator awal bahwa audiens yang masuk pada campaign yang sedang dijalankan merupakan pelanggan yang potensial. Dan sudah mendapatkan edukasi yang baik tentang bagaimana produk dan layanan yang ditawarkan oleh perusahaan.
Ketika sudah mendapatkan pelanggan yang potensial, maka tugas selanjutnya di bagian penjualan adalah melakukan pelacakan atau mencari informasi bagaimana langkah yang harus diambil selanjutnya. Agar terjadi penjualan atau dapat mempengaruhi keputusan pembeli.
3 Nilai Penting untuk Melacak Lead Status
Dalam melakukan pelacakan Lead Status, Anda sebagai pelaku usaha maupun pemilik perusahaan harus mengetahui beberapa nilai penting yang dijadikan sebagai indikator keberhasilan Lead Status, nilai tersebut yaitu;
Opportunity Size
Nilai pertama yaitu Opportunity Size atau bisa disebut sebagai ukuran peluang. Nilai ini diperlukan untuk mengukur dan memahami bahwa setiap pelanggan memiliki perbedaan, mulai dari daya beli hingga kemampuan untuk memahami tentang produk yang sudah Anda pasarkan.
Dengan kata lain, ketika Anda mampu melihat perbedaan perilaku audiens dan berhasil melihat potensi yang ada pada mereka. Hal tersebut akan memungkinkan Anda untuk bisa fokus pada audiens yang memiliki potensi lebih besar untuk melakukan pembelian.
Conversion Rate
Nilai selanjutnya yang juga penting untuk dilacak adalah Conversion Rate saat melakukan penjualan. Umumnya, semakin tinggi Conversion Rate yang didapatkan, maka prospek penjualan pada perusahaan Anda sudah berjalan dengan baik.
Namun, Conversion Rate yang kecil dengan nilai pembelian yang tinggi juga merupakan indikator yang baik jika dilakukan dengan target audiens yang tepat.
Dari sini bisa dipahami bahwa besar kecilnya tingkat konversi juga bergantung pada target audiens yang dituju oleh pelaku bisnis. Setidaknya, data yang didapatkan bisa digunakan untuk menentukan strategi kedepan untuk bisa mengoptimalkan leads yang masuk.
Melacak Win Rate
Nilai Lead Status yang terakhir yaitu Win Rate. Nilai ini bisa disebut juga sebagai data penjualan yang masuk dari beberapa campaign yang sedang dijalankan oleh perusahaan.
Ketika melakukan pelacakan pada Win Rate, maka Anda akan bisa menemukan secara spesifik bagaimana target audiens yang akhirnya melakukan pembelian pada produk dan layanan yang ditawarkan.
Lebih dari itu, Anda bahkan bisa menganalisa lebih jauh campaign seperti apa yang akhirnya bisa menjadikan audiens melakukan pembelian. Nantinya, data yang didapatkan pada pelacakan Win Rate akan mengerucut pada variabel yang lebih spesifik untuk melakukan targeting ketika menjalankan campaign berikutnya.
Dari 3 nilai tersebut, maka Anda akan bisa dengan mudah memahami bagaimana dan darimana audiens akhirnya tertarik dengan produk dan layanan yang diberikan.
Jika sudah demikian, langkah selanjutnya yaitu perlu adanya penyesuaian campaign dengan mengambil sudut pandang dari data yang sudah Anda dapatkan untuk mengoptimalkan Lead Status dan juga meningkatkan konversi penjualan.
Melacak Lead Status diatas terlihat sederhana, karena Anda cukup memperhatikan bagaimana alur yang dilakukan oleh audiens untuk sampai mengenal produk dan layanan yang Anda miliki. Namun, ketika data sederhana itu bisa dikelola dengan baik, maka hasil yang didapatkan akan bisa menjadi lebih maksimal.
Ingin mendapatkan tips dan trik menarik seputar digital marketing? Kunjungi blog.mtarget.co atau ingin memulai campaign email marketing dengan MTARGET, segera daftarkan diri melalui mtarget.co. Selain itu, subscribe juga newsletter MTARGET di sini dan jangan lupa bergabung di channel Telegram MTARGET untuk informasi lainnya seputar MTARGET dan berita-berita terbaru.
(N.A)
