Inilah 11 Cara Bisnis Online untuk Pemula dari Nol

Saat ini, perkembangan internet sudah meningkat pesat di seluruh dunia. Untuk itu, banyak masyarakat yang membuka bisnis online. Memang bisnis online saat ini sudah banyak dilakukan karena bisnis ini memiliki peluang yang cukup menjanjikan dan dapat meraih keuntungan dengan cepat apabila menjalankan alur bisnisnya dengan benar.

Memulai bisnis online memang tidak mudah. Ada begitu banyak keputusan penting yang perlu harus diambil mulai dari produk apa yang harus Anda jual, siapa target pasar atau konsumen bisnis Anda, dan bagaimana cara Anda mendapatkan konsumen tetap.

Jika Anda ingin tahu cara memulai bisnis online untuk pemula dari nol, kami bisa membantu Anda. Pada artikel berikut ini kami akan memberikan 10 cara bisnis online yang bisa Anda terapkan dalam memulai bisnis dan bisa Anda gunakan dengan jenis bisnis apapun.

1. Menemukan Masalah yang Ada Di Pasar Digital

Cara bisnis online pertama ini adalah menemukan masalah yang terdapat di pasar. Maksudnya disini yaitu Anda harus mempunyai produk yang sesuai kebutuhan pasar, jika Anda mempunyai hal tersebut maka Anda masih mempunyai potensi untuk memenangkan pasar.

Untuk itu, jika konsumen membeli produk bisnis Anda, hal pertama yang ada di pikiran konsumen tersebut adalah masalah mereka terselesaikan. Lalu, hal lain apa saja yang dapat menemukan masalah yang ada di pasar digital? Berikut ini 3 cara yang bisa Anda lakukan untuk menemukan permasalahan yang ada pasar digital.

  • Identifikasi Masalah yang Dihadapi Konsumen

Anda tentu harus melakukan observasi lapangan untuk menemukan masalah yang benar-benar dihadapi banyak audiens bisnis Anda.

Contoh implementasinya seperti perusahaan email service providers melakukan observasi terhadap banyak perusahaan atau pelaku bisnis di sekitarnya yang ingin menggunakan layanan email marketing tetapi belum tahu caranya.

Untuk itu, perusahaan email service providers tersebut menawarkan produk email marketing ke mereka melalui website mereka.

  • Mencari Peluang Bisnis Dimana Saja

Dalam menyelesaikan masalah dengan tepat, tentu Anda harus terbuka pada kemungkinan apa saja. Anda bisa melakukan observasi di internet, media sosial, marketplace, hingga grup Facebook.

Tidak hanya itu saja, Anda juga bisa berbicara langsung dengan sampel pasar. Anda bisa melakukan interview sederhana agar mendapatkan insight langsung dari orang-orang yang menghadapi permasalahan tersebut.

  • Pilih Masalah dengan Potensi Bisnis

Setelah Anda melakukan dua hal tersebut. Anda bisa menemukan berbagai macam permasalahan yang dihadapi pasar, sekarang saatnya Anda untuk memilih masalah mana yang bisa Anda atasi.

Tidak semua permasalahan memiliki potensi untuk dijadikan bisnis online. Maka dari itu, Anda perlu menandai masalah-masalah yang tidak memiliki potensi bisnis. Lalu pilih satu masalah yang punya potensi bisnis sekaligus Anda harus mempunyai solusinya.

2. Riset Pasar

Setelah mempunyai satu permasalahan yang punya potensi bisnis, sekarang saatnya Anda untuk mulai melakukan riset. Ini merupakan salah satu cara bisnis online yang perlu dilakukan untuk menemukan ide bisnis online.

Anda bisa membutuhkan data yang objektif sebagai fondasi bisnis online yang kuat. Dengan riset pasar ini, Anda bisa mendapatkan data-data tersebut sehingga Anda bisa menentukan keputusan berdasarkan data-data yang objektif.

Hal ini juga dapat mempermudah Anda dalam menganalisis kelebihan, kekurangan, dan peluang dari produk yang Anda jual. Serta dari hal tersebut Anda bisa mengembangkan produk bisnis yang lebih baik kedepannya.

3. Menganalisis Kompetitor Bisnis Anda

Cara bisnis online satu ini adalah yang mana Anda harus melakukan analisis kompetitor bisnis dengan mempelajari kelebihan dan kekurangan apa saja yang ada pada kompetitor bisnis tersebut.

Anda bisa melakukan riset produk dan menerapkan analisis Strength Weakness Opportunities Threats (SWOT).Dengan informasi tersebut, Anda bisa membuat produk yang lebih bisa bersaing dengan kompetitor bisnis Anda.

4. Menentukan Target Konsumen

Selain menganalisis kompetitor bisnis, Anda juga perlu untuk menentukan target konsumen. Dengan cara bisnis online satu ini Anda bisa tahu siapa yang akan membeli produk bisnis, cara pelayanan, hingga strategi marketing untuk mempromosikan produk bisnis kedepannya dapat Anda lakukan lebih mudah.

Adapun beberapa cara untuk menentukan segmentasi konsumen yaitu berdasarkan demografi dan psikografi. Cara ini cukup umum dalam menentukan target konsumen. Berikut ini beberapa cara pengelompokkan konsumen berdasarkan demografi.

  • Usia. Usia berapa yang akan Anda targetkan untuk menjadi konsumen bisnis? Apakah usia 13-18 tahun (remaja), usia 20-30 (dewasa), atau usia 50 keatas (lansia).
  • Gender. Produk yang Anda jual diprioritaskan untuk siapa? Apakah pria atau wanita.
  • Pekerjaan. Anda bisa menargetkan konsumen yang dengan pekerjaan apa saja yang mungkin cocok dengan produk bisnis yang Anda tawarkan.
  • Pendapatan. Selain pekerjaan konsumen, pendapatan dari mereka juga bisa Anda sesuaikan dengan produk bisnis yang akan Anda jual, terlebih mengenai harga.

Selain demografi, Anda juga bisa menentukan aspek psikografi agar segmentasi konsumen Anda lebih akurat. Berikut ini pengelompokkan aspek psikografi.

  • Status Sosial

Status sosial bisa Anda gunakan dalam membuat segmentasi dari bisnis. Para orang kaya dari kalangan pejabat biasanya tidak tertarik dengan produk biasa saja dengan harga yang standar. Mereka lebih cocok dengan produk premium dengan harga yang mahal.

  • Gaya Hidup

Dari gaya hidup, Anda juga bisa menentukan bagaimana segmentasi dari calon konsumen. Misalnya saja konsumen dengan gaya hidup sehat, maka lebih cocok Anda menjual produk makanan yang bersifat organik atau tidak menggunakan pengawet.

  • Minat atau Hobi

Mengetahui minat atau hobi dari calon konsumen juga bisa menjadi peluang agar dapat mengembangkan bisnis Anda. Implementasinya seperti Anda menargetkan para anak muda yang memiliki minat di dunia kecantikan, maka menawarkan produk seperti alat make up akan cocok dengan mereka.

5. Menentukan Platform Untuk Berjualan

Cara bisnis online yang kelima adalah menentukan platform untuk menjual produk bisnis. Jika Anda menjual produk bisnis seperti barang, maka penggunaan marketplace atau e-commerce akan menjadi pilihan yang tepat untuk menjadi online shop Anda.

Namun, jika kamu lebih fokus pada produk yang bersifat jasa, penggunaan social media juga dapat efektif. Karena Anda bisa secara langsung dapat berkomunikasi dengan potential customers bisnis. Apapun pilihan platform untuk bisnis online Anda. pada akhirnya Anda harus mempersiapkan hal teknis untuk menjalankan bisnis online.

6. Memaksimalkan Fitur-Fitur yang Ada Di Platform yang Anda Gunakan

Jika Anda menggunakan marketplace seperti toko-toko online. Anda harus memaksimalkan fitur-fitur yang ada di dalamnya seperti deskripsi, gambar, video, rating, dan kolom komentar. Dengan fitur tersebut, Anda dapat meningkatkan penjualan produk bisnis menjadi efektif.

Jika Anda memasukkan gambar produk dengan jelas, maka Anda bisa lebih meyakinkan calon konsumen untuk membeli produk bisnis. Anda juga bisa membangun kepercayaan konsumen melalui kolom komentar.

Melalui fitur kolom komentar ini, Anda dapat mengetahui tanggapan konsumen terhadap produk bisnis sehingga Anda bisa memperbaiki jika ada kekurangan atau mengembangkan produk yang sudah ada.

7. Membuat Website Bisnis

Mempunyai website bisnis sendiri merupakan salah satu cara bisnis online. Cara ini juga dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, memberikan informasi bisnis yang lebih lengkap, menjangkau potential customers lebih luas, mudah dicari di internet, dan lebih ekonomis.

8. Mendorong Penjualan Bisnis Dengan Email Marketing

Anda harus menggunakan strategi email marketing untuk mempromosikan produk bisnis Anda kepada audiens. Sebab, strategi ini efektif dalam menarik perhatian audiens, karena mereka langsung menerima pesan secara pribadi dari perusahaan atau bisnis Anda.

Benefit dari menggunakan strategi email marketing ini yaitu Anda dapat membangun kredibilitas bisnis dengan membuat konten yang bermanfaat dan informatif bagi audiens. Email marketing juga dapat memperkuat hubungan dengan audiens yang mana strategi ini dapat memberikan solusi untuk permasalahan audiens.

Selain itu, dengan strategi email marketing maka perusahaan atau bisnis Anda terlihat lebih profesional sehingga dapat memungkinkan audiens membeli produk bisnis Anda, dan melalui strategi ini bisa mendapatkan hasil yang dicari dalam waktu cepat.

Melalui pemberian informasi yang terus menerus, Anda dapat membuat calon pembeli Anda akhirnya memahami produk Anda dan akhirnya minat mereka terbangun untuk membeli atau menggunakan produk atau jasa Anda.

Jika Anda memiliki rasa penasaran tentang impact apa yang bisa diberikan email Anda. Anda juga bisa menggunakan layanan email marketing kami. Layanan email marketing kami memiliki fitur emailin g dan personalisasi yang dapat Anda gunakan untuk menjangkau audiens lebih luas.

Anda juga bisa mendapatkan fitur A/B testing yang berfungsi untuk memudahkan Anda memastikan pengiriman email dengan tepat hingga menganalisa tipe email apa yang memberikan open rate dan click-through rate tertinggi yang sangat bermanfaat untuk kebutuhan bisnis Anda.

9. Mempromosikan Produk Bisnis Di Media Sosial

Social media marketing juga salah satu cara bisnis online yang dapat Anda terapkan untuk bisnis Anda. Media sosial dapat membawa efek yang sangat besar bagi penjualan produk bisnis Anda. Maka dari itu, Anda harus memanfaatkan media sosial seperti Instagram, TikTok, Facebook sebagai media promosi.

Melalui social media, Anda juga bisa menjalin hubungan yang lebih dekat dengan para konsumen atau potential customers bisnis Anda. Fitur bisnis atau toko yang tersedia di masing-masing media sosial dapat membantu Anda mempromosikan produk lebih baik jika Anda memanfaatkannya dengan benar.

Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam penggunaan media sosial seperti Anda harus menggunakan foto produk yang berkualitas, penggunaan video promosi yang menarik, memberikan deskripsi konten yang jelas, dan mengajak influencer untuk mempromosikan produk bisnis Anda. Media sosial dapat Anda gunakan sebagai corong untuk menarik minat calon pembeli.

10. Menggunakan Omnichannel untuk Kelola Bisnis Anda

Apabila bisnis Anda melakukan penjualan melalui berbagai marketplace, Anda bisa menggunakan strategi omnichannel dan platform omnichannel agar dapat memaksimalkan bisnis Anda.

Omnichannel adalah strategi yang dapat mengintegrasikan berbagai saluran atau channel tempat Anda menawarkan produk atau jasa Anda. Seluruh channel tersebut akan saling terintegrasi dan bersatu menjadi sistem manajemen yang akan memfokuskan kepuasan pelanggan.

Anda bisa menggunakan omnichannel platform untuk melakukan strategi omnichannel ini. Cara kerja platform omnichannel ini adalah membantu Anda untuk mendorong potential customers masuk ke dalam sales funnel dengan memberikan experience berbelanja yang sangat maksimal.

Jika Anda menggunakan platform omnichannel untuk mengelola bisnis, Anda dapat menghemat waktu dalam mengelola bisnis, pengelolaan bisnis dikendalikan oleh sistem, dan platform ini berfokus untuk meningkatkan penjualan bisnis.

Misalnya, Anda menggunakan berbagai marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada. Anda bisa mengintegrasikan stock opname-nya sehingga ketika barang Anda habis di Tokopedia, di platform lainnya juga akan ter-update. Ini akan memudahkan Anda untuk mengelola sebuah bisnis, terutama jika Anda mengelola banyak marketplace sekaligus.

Selain itu, menggunakan platform omnichannel juga mendapatkan keuntungan bagi bisnis Anda mulai dari menciptakan loyalitas konsumen, membuat brand experience yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, mengukur tingkat kepuasaan konsumen, dan menetapkan goals perusahaan atau bisnis Anda.

11. Mempertahankan Konsumen Bisnis Anda

Tentunya Anda bisa saja terus menargetkan agar mendapatkan konsumen baru. Tetapi, jangan lupa konsumen lama juga jangan ditinggalkan. Anda bisa berikan layanan customer support untuk konsumen.

Adanya layanan tersebut dapat membantu konsumen bisnis Anda mendapatkan informasi atau menangani masalah yang mereka hadapi setelah membeli produk bisnis Anda.

Selain mempunyai layanan customer support, Anda juga bisa memberikan loyalty card. Loyalty card merupakan salah satu cara mengajak konsumen untuk terus membeli dan menggunakan sebuah brand. Sistem loyalty card pada umumnya memberikan poin tertentu yang ditabung sampai nilai tertentu.

Kemudian, konsumen akan mendapatkan hadiah atau produk gratis. Sistem ini cukup efektif digunakan untuk model bisnis Business to Consumers (B2C). Penjualan produk retail biasanya juga banyak mengadopsi loyalty card. Sebab, produk seperti itu yang konsumen membelinya secara berulang.

💡
Insight: Gunakan strategi nurturing customers melalui email. Ini akan membantu mereka selalu menerima informasi terbaru tentang bisnis Anda, product update, dan penawaran menarik yang Anda berikan.

Baca Juga

Itulah sepuluh cara bisnis online untuk pemula yang dapat Anda terapkan bagi bisnis Anda. Dapatkan tips dan trik menarik lainnya di blog kami. Untuk mendapatkan informasi lain seputar email marketing, kunjungi blog kami. Ingin memulai email marketing campaign dengan kami? Silakan daftarkan diri Anda di sini.

(A.B)