Panduan untuk Mendapatkan Uang dengan Social Media Marketing
Social media, sebagai salah satu platform untuk digital marketing, terus berkembang dan berubah. Ada setidaknya 3,96 miliar pengguna media sosial di semua platform, dan orang dewasa menghabiskan lebih dari satu setengah jam per hari terpaku pada media sosial.
Tentu ada banyak cara dapat uang di social media. Banyak orang menghasilkan uang di social media sebagai content creator dan influencer dengan menampilkan brand di post mereka. Satu survei menemukan bahwa Instagram influencer dapat menghasilkan hingga 45 juta rupiah per bulan dengan bekerja rata-rata 30 jam setiap minggu.
Bagaimana caranya? Anda hanya perlu beberapa waktu luang untuk mendedikasikan salah satu ide di bawah ini.
1. Partner dengan Brand
Bekerja sama dengan brand untuk membuat konten adalah salah satu cara menghasilkan uang secara online. Ini juga merupakan cara yang bagus untuk melegitimasi bisnis Anda dan tampil lebih profesional di hadapan calon pelanggan Anda.
Saat Anda menjadi partner sebuah brand, penting untuk memosisikan diri Anda menjadi seseorang yang memenuhi kebutuhan mereka. Pikirkan tentang apa yang brand inginkan dari sebuah kolaborasi. Hal yang brand perhatikan adalah:
- Pengalaman pribadi Anda dengan produknya,
- Keaslian dan kualitas jenis konten Anda, dan
- Jumlah dan demografi pengikut Anda.
Bersiaplah untuk memberikan informasi ini sebelumnya. Buat pitch deck yang menyoroti informasi ini dan menampilkan postingan terbaik Anda. Anda dapat mempertimbangkan untuk membagikan analitik tentang reach dan engagement Anda, serta studi kasus dari kolaborasi sebelumnya.
2. Menjadi Afiliasi
Affiliate marketing adalah strategi pemasaran pasif yang cukup mudah untuk mendapatkan penghasilan dengan merekomendasikan sebuah produk atau layanan di social media channel Anda. Perusahaan membayar komisi sebagai imbalan untuk setiap penjualan dari rujukan Anda.
Banyak influencer dan content creator sering membagikan kode afiliasi untuk brand yang mereka sukai. Mereka kemudian mendapatkan komisi sebagai imbalan untuk setiap pelanggan yang melakukan pembelian menggunakan kode tersebut. Terkadang kode afiliasi juga menyertakan diskon sebagai insentif tambahan.
Tapi ingat, tidak semua program afiliasi sama. Masing-masing memiliki struktur biaya dan pembayaran sendiri. Program afiliasi terbaik menawarkan tingkat komisi yang sehat dan pembayaran yang teratur. Selalu lakukan riset untuk menemukan pilihan terbaik untuk tujuan Anda.
3. Jual Barang Dagangan Anda Sendiri
Social media adalah saluran yang sangat baik untuk mempromosikan dan menjual langsung produk atau layanan Anda melalui social commerce.
Membuat dan menjual barang dagangan tidak memerlukan pengalaman yang luas. Bahkan, Anda dapat mengalihdayakan semuanya mulai dari desain produk hingga pemenuhan pesanan. Anda juga dapat bekerja dengan pemasok pihak ketiga yang dapat memproduksi dan mengirimkan produk Anda ke pelanggan atas nama Anda.
Ingatlah bahwa setiap platform memiliki parameternya sendiri dalam hal menjual produk di platformnya. Anda dapat menemukan cara Anda sendiri untuk mempromosikan usaha bisnis barang dagangan Anda.
4. Tawarkan Layanan atau Pelatihan Premium
Anda dapat menghasilkan uang di platform media sosial dengan menjual layanan konsultasi atau pelatihan. Jika Anda seorang social media marketer yang terampil, Anda dapat menguangkan aset ini melalui bisnis berbasis layanan.
Ada banyak jalan yang bisa Anda ambil dengan ide ini. Anda dapat memilih ceruk pasar tertentu, seperti membantu bisnis berbasis produk membuat social media plan atau melatih fotografer profesional tentang cara menyiapkan foto mereka.
Jika Anda ingin menawarkan layanan melalui social media, mulailah dengan membuat website Anda sendiri. Pamerkan layanan dan portofolio Anda, serta testimoni pelanggan jika Anda memilikinya.
5. Mulai Program Keanggotaan
Dengan adanya COVID-19, acara dan komunitas secara virtual mulai bermunculan di kiri dan kanan. Orang-orang sekarang lebih akrab dengan keanggotaan virtual dan, sebagai hasilnya, lebih bersedia untuk mendaftar di dalamnya.
Program keanggotaan dapat berorientasi pada layanan, produk, atau juga keduanya. Anda dapat menawarkan program keanggotaan berbasis komunitas yang Anda maksudkan untuk membangun koneksi.
Saat membangun program keanggotaan Anda, pastikan Anda siap berkomitmen untuk itu. Jika ide bisnis berbasis keanggotaan yang sedang berlangsung membuat Anda kewalahan, pertimbangkan untuk memulai dari yang kecil. Mungkin Anda menawarkan program keanggotaan tiga bulan untuk menguji diri Anda sendiri sebelum masuk hal lainnya.
Dapatkan dan cari tahu tips & trik menarik seputar social media marketing lainnya di blog kami. Ingin memulai menggunakan produk kami? Daftarkan diri Anda di sini.
(A.F)
