4 Cara Terhubung dengan Pelanggan Melalui Empati

Bagaimana caranya membuat pelanggan menjadi loyal terhadap brand anda? Jawabannya mudah, manfaatkan sisi emosional pelanggan untuk membangun suatu hubungan. Apa yang ada dalam benak Anda bukan hanya bagaimana caranya menjual produk tapi juga bagaimana Anda dapat membangun hubungan emosional dengan pelanggan secara personal. Inilah yang akan membangun loyalitas pelanggan terhadap brand anda.

So, bagaimana caranya memanfaatkan sisi emosional pelanggan? Ada sebuah strategi yang dapat Anda lakukan yaitu membangun empati. Belum memahami apa itu empati? Sebuah kemampuan untuk memahami dan berbagi perasaan antara seseorang dengan orang lainnya. Ini akan membantu Anda terhubung dengan pelanggan secara emosional.

Mangapa empati? Pertama, coba tanyakan ini pada diri anda sendiri ‘bagaimana Anda tahu apa yang pelanggan Anda inginkan jika Anda tidak benar-benar mamahami mereka?’ dengan melakukan pendekatan empati Anda dalam marketing, Anda mampu mendapatkan informasi tentang apa yang mereka inginkan dan butuhkan. Bukankah terdengar sangat baik untuk bisnis anda?

Tapi, bagaimana caranya membangun empati? Ikuti 4 tips berikut.

  1. Kumpulkan data
    Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengumpulkan data pelanggan, dari data inilah Anda dapat menganalisanya dan menemukan bagaimana caranya meningkatkan customer experience. Anda dapat mendapatkan data ini melalui media sosial, atau prouct review.

    Lalu bagaimana cara mendapatkan data seperti ini melalui email? Mudah. Anda dapat mengirim form survey atau melakukan polling tentang apa yang pelanggan sukai dan apa yang tidak disukai pelanggan, juga apa saja yang mereka harapkan dari Anda.

  2. Adakan customer research
    Melakukan research juga merupakan cara yang bagus untuk membangun empati pelanggan. Setiap kali pelanggan melakukan pembelian produk, kirim thank you email, sekaligus sertakan link testimoni didalamnya tentang review mereka terhadap produk.

    Cara lain yang dapat digunakan adalah dengan menelepon pelanggan dan secara langsung bertanya kepada mereka seputar produk dan saran untuk meningkatkan kualitas layanan brand Anda.

  3. Budayakan empati
    Perhatikan tips ini, karena ini sangat krusial. Jika Anda ingin karyawan Anda baik kepada pelanggan, pertama Anda harus terlebih dahulu baik kepada karyawan Anda.
    Jika Anda telah membudayakan empati diantara karyawan, yang selanjutnya perlu anda lakukan adalah menciptakan sebuah tone dalam berkomunikasi dengan pelanggan. Jadi, siapapun yang sedang menghadapi pelanggan mereka akan memperlakukanya dengan sama.

  4. Jadilah pelanggan
    Terkadang, cara terbaik untuk memahami pelanggan adalah dengan menjadi salah satu dari mereka. Tes proses pembelian produk dari mulai mencari produk, melakukan pemesanan, membayar, hingga menerima produk. Cobalah memposisikan diri Anda sebagai pelanggan, kemudian lihat, adakah sesuatu yang salah, atau sesuatu yang kurang? Dari sini Anda dapat memahami apa saja yang perlu Anda benahi.

Ketika Anda menyusun suatu rencana bisnis, pastikan tujuan Anda tidak hanya semata-mata untuk menjual produk, tapi membangun hubungan dengan pelanggan. Posisikan diri Anda sebagai pelanggan untuk tahu apa yang mereka alami selama terhubung dengan brand Anda. Saat Anda benar-benar memahami pelanggan itulah saat dimana Anda dapat merubah empati menjadi loyalti.

Cari tahu lebih banyak tentang email marketing di MailTarget, jangan sampai ketinggalan update artikel terbaru di blog MailTarget, Anda dapat juga subscribe newsletter kami disini, atau Anda dapat bergabung dengan channel telegram MailTarget.


MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.