Hypnoselling: Definisi Hingga Bagaimana Cara Melakukannya

Hypnoselling atau hypnosis selling merupakan strategi yang perlu digunakan perusahaan atau pelaku bisnis untuk memberikan sugesti kepada para pelanggan mereka menggunakan komunikasi yang membius. Teknik ini cukup berhasil untuk meningkatkan penjualan dan menjadi strategi yang banyak digunakan saat ini.

Pada artikel berikut ini kami akan mengulas mengenai hypnoselling mulai dari definisi, manfaat, dan bagaimana cara melakukannya yang harus Anda ketahui untuk kebutuhan bisnis Anda.

Apa Itu Hypnoselling?

Seorang cenderung tidak terlalu memperhatikan apa yang terjadi di sekitarnya kecuali dia diarahkan untuk melakukannya. Hipnosis adalah cara memengaruhi seseorang untuk menanggapi sugesti, pola pikir, atau alam bawah sadar secara tidak langsung. Sementara selling adalah proses yang melibatkan interaksi produsen antara calon pembeli untuk menjual produk atau jasa bisnis.

Hypnoselling merupakan sebuah usaha untuk memenuhi otak customer dengan informasi baru dan mengurangi keraguan pada customer atau ketakutan untuk membeli barang yang ditawarkan perusahaan atau pelaku bisnis.

Strategi ini mengharuskan Anda untuk menggunakan struktur bahasa yang persuasif untuk menghipnosis audiens bisnis untuk membeli produk atau layanan bisnis Anda. Dalam teknik ini, Anda diibaratkan menjadi seorang penghipnotis yang harus meyakinkan customers bahwa mereka membutuhkan produk atau layanan bisnis yang sedang Anda tawarkan.

Teknik ini tidak akan menyebabkan hipnotis pada customers, tetapi Anda lebih menggunakan pengaruh dari melakukan persuasif yang menghipnosis pelanggan Anda.

Manfaat Hpynoselling

Di bawah ini ada beberapa macam manfaat dari teknik marketing hypnoselling yang harus Anda ketahui.

• Meyakinkan customers untuk membeli produk atau layanan bisnis dengan cara yang elegan.
• Cara yang sangat efisien karena tidak banyak menghabiskan waktu untuk menawarkan penjualan produk atau layanan bisnis.
• Mengubah pengetahuan menjadi keterampilan yang praktis hingga menguntungkan.
• Keterampilan ini sangat bagus untuk tim penjualan dalam sebuah perusahaan karena melatih kemampuan berjualan.
• Dapat meningkatkan penjualan produk atau layanan bisnis yang dimiliki perusahaan atau bisnis.
• Strategi penjualan yang lebih modern karena tidak membutuhkan banyak modal untuk melakukan iklan.
• Lebih fleksibel karena perusahaan atau pelaku bisnis hanya perlu memberikan beberapa pelatihan hypnoselling pada sales team dan marketing team saja.
• Risiko melakukan penjualan ditolak lebih kecil rasionya dibandingkan dengan sales team yang tidak menggunakan teknik hypnoselling.
• Anda dapat memahami komunikasi yang berlangsung secara sadar maupun bawah sadar dengan memberikan sugesti-sugesti agar customers menyetujui penawaran produk atau layanan bisnis yang Anda tawarkan.
• Dapat membuat pelanggan menjadi suka dengan Anda, tentunya dengan kemampuan language pattern Anda. Dengan ini, Anda akan dapat memahami seorang pelanggan dari sisi psikologinya. Sehingga hal ini membuat pelanggan merasa nyaman kepada Anda.
• Anda dapat memasukkan sugesti secara tersembunyi agar calon pelanggan mau membeli produk atau layanan bisnis dari Anda tanpa mereka merasa dikendalikan.

Cara Melakukan Hypnoselling

Berikut ini cara melakukan hypnoselling yang harus Anda ketahui.

1. Memahami Profil Pelanggan

Dengan hypnoselling, Anda dilatih untuk mengenali lima jenis pelanggan utama. Anda harus mengkategorikan kelima pelanggan tersebut dengan alasan tertentu mengapa mereka harus membeli produk yang Anda tawarkan. Masing-masing alasan ini dikategorisasikan dengan motivasi yang mendasari mereka untuk membeli.

Kelima kategorisasi ini yaitu membership, kompetensi, keamanan, kebebasan, dan keunikan. Setiap kelompok dikenali dari pakaian, bahasa, persepsi, dan kepribadian.

2. Mengembangkan Preferensi Informasi Pelanggan

Setiap pelanggan akan memberi tahu Anda mengenai informasi bagaimana atau alasan mereka ingin membeli produk atau layanan bisnis Anda. Tiga jenis preferensi informasi ini adalah visual “Saya mengerti maksud Anda”, pendengaran “Saya mendengar apa yang Anda katakan”, kinestetik “Saya merasa Anda benar”.

Tahapan selanjutnya, Anda harus mengembangkan preferensi informasi yang diucapkan pelanggan ini menggunakan kata, ekspresi, dan frasa yang sama. Anda bisa menggunakan nada suara yang lembut dan persuasif untuk berkomunikasi dan Anda akan mendapatkan kepercayaan dari pelanggan.

Jadi, di tahap selanjutnya Anda perlu memperluas dan mengintensifkan pesan penjualan Anda karena Anda sudah mendapatkan kepercayaan dari pelanggan.

3. Menentukan Proses Pengambilan Keputusan

Semua keputusan pelanggan yang sudah terpersuasif dengan komunikasi Anda dibuat karena ada dua motivasi utama.

Pertama, pelanggan ingin membeli karena ingin membuat senang. Kedua, karena memang cara berjualan Anda unik sekaligus mengarahkan pelanggan bahwa produk atau layanan bisnis Anda merupakan kebutuhan mereka.

4. Melakukan Closing

Hypnoselling menawarkan banyak cara yang terbukti siap membantu Anda melakukan closing. Closing merupakan hal yang  dilakukan secara rapih dan tepat. Komunikasi secara persuasif dan menonjolkan benefit adalah salah satunya. Beberapa cara yang bisa Anda gunakan yaitu:

• Menggunakan kata-kata manis dan persuasif untuk memengaruhi alam bawah sadar pelanggan agar mengatakan “Ya”.
• Menemukan kata-kata penting yang kurang diketahui dan memicu emosi pelanggan agar melakukan pembelian.
• Menggunakan perbandingan untuk menghindari keberatan saat meminta pelanggan membeli produk atau layanan bisnis Anda.
• Menceritakan kisah yang bermanfaat ke pelanggan untuk membangun keinginan membeli.
• Memengaruhi keputusan pelanggan dengan metafora dan perumpamaan yang dramatis.
• Ketika pelanggan berbicara cepat, maka Anda juga perlu berbicara dengan cepat.
  Jika pelanggan Anda mengatakan “Tidak”, Anda perlu mengatakan “Tidak”. Anda harus menjadi bayangan dari pelanggan Anda dan jangan banyak menyanggahnya, karena Anda harus mengambil hati dan simpati mereka.

Mengapa Anda harus melakukan cara-cara di atas? Karena pengaruh terpenting pelanggan Anda adalah dirinya sendiri. Semakin banyak pelanggan melihat dirinya dalam bisnis Anda, maka semakin banyak produk Anda yang akan terjual.

Konklusi

Teknik hypnoselling ini sudah digunakan oleh beberapa perusahaan maupun industri. Teknik ini juga dikenal dengan hipnotis yang diberi label power selling, neuro-linguistic selling, dan conversational hypnosis. Hypnoselling merupakan salah satu pelatihan penjualan paling efektif dan sangat cocok untuk diterapkan oleh karyawan yang bergerak di bidang sales dan marketing.

Demikianlah ulasan kami mengenai hypnoselling mulai dari definisi, manfaat, dan bagaimana cara melakukannya yang harus Anda ketahui. Untuk mendapatkan informasi lain seputar digital marketing, silakan kunjungi blog kami. Atau daftarkan diri Anda di sini untuk menggunakan layanan email marketing campaign kami.

(A.B)