Email Delivery vs. Deliverability: Whats the difference?
Anda telah menghabiskan waktu untuk merencanakan email campaign Anda secara detail, mulai dari mengatur ukuran font, warna, spasi, template, dan desain email yang kiranya dapat menarik pelanggan Anda. Hal itu akan sia-sia apabila email Anda yang sudah Anda desain sedemikian rupa tersebut tidak dapat masuk ke inbox pelanggan Anda. Sungguh suatu kejadian yang menyayat hati, bukan?
Oleh karena itu, prinsipnya adalah bagaimana email campaign Anda yang sudah terdesain sesempurna itu dapat dikirimkan ke kotak masuk subscriber Anda. Berbicara mengenai pengiriman email, Anda akan bertemu dengan istilah email delivery dan deliverability. Sekilas apabila Anda melihat secara seksama, kedua istilah tersebut berasal dari kata deliver yang artinya mengirimkan. Nah, tetapi ternyata kedua istilah tersebut tenyata memiliki makna yang berbeda. Apa saja itu?
Email Delivery vs. Deliverability
Berikut ini kami memiliki definisi sederhana dari email delivery dan deliverability:
- Delivery merujuk pada kondisi dimana audiens Anda mau menerima atau tidak menerima email Anda. Delivery muncul sebelum inbox atau spam folder. Apakah secara fisik pesan Anda dapat diterima di posisi utama?
- Deliverability atau Inbox Placement merujuk pada pesan Anda yang berakhir pada kondisi dimana pesan tersebut diterima oleh audiens Anda. Dengan kata lain, inbox, spam folder, atau pada folder lainnya.
Jika Anda ingin lebih memahami tentang perbedaan antara email delivery dan deliverability, maka tanyakan kedua pertanyaan di bawah ini pada diri Anda sendiri:
- Apakah audiens Anda dapat menerima pesan dari Anda?
- Apakah pesan dari Anda masuk ke inbox audiens Anda?
Pertanyaan Pertama: Apakah audiens Anda dapat menerima pesan dari Anda?
Seperti yang sudah Anda pelajari definisi dari email delivery sendiri yakni kondisi dimana audiens Anda mau menerima atau tidak menerima email Anda. *Delivery *muncul sebelum inbox atau spam folder. Apakah domain atau alamat emailnya itu ada? Apakah alamat IP Anda di blok?
Bayangkan bahwa email Anda merupakan seorang traveler yang sibuk dan sedang dalam perjalanan menuju sebuah konferensi. Delivery yang sukses berarti traveler tersebut dapat tiba di bandara yang tepat. Ilustrasi tersebut sama halnya dengan email, saat sebuah email berhasil dikirimkan, maka email tersebut akan masuk ke dalam mailbox audiens Anda, bisa pada inbox atau spam folder.
Pertanyaan Kedua: Apakah pesan dari Anda masuk ke inbox audiens Anda?
Dikenal pula dengan sebutan inbox placement, deliverability atau inbox placement merujuk pada pesan Anda yang berakhir pada kondisi dimana pesan tersebut diterima oleh audiens Anda. Dengan kata lain, inbox, spam folder, atau pada folder lainnya. Mari kita ilustrasikan kembali dengan traveler yang tadi, saat ini traveler tersebut sudah berada di bandara yang tepat lalu ia berjalan ke petugas keamanan dan gate yang benar dan sekarang ia perlu untuk pergi ke destinasi tempat yang ia inginkan. Deliverability merupakan tujuan lain dimana penerbangan traveler tersebut diganti karena adanya beberapa gangguan misalnya gangguan cuaca atau mungkin adanya turbulensi.
Secara sederhana, delivery berarti kondisi dimana traveler dapat terbang atau tiba dengan selamat sesuai dengan departure gate nya, sedangkan deliverability berarti tujuan penerbangan mereka diganti karena adanya gangguan seperti kondisi cuaca, misalnya traveler mengubah rutenya dimana yang awalnya mereka ingin pergi dari Australia ke New York menjadi Australia ke Inggris. Deliverability sendiri terdiri dari tiga bagian yakni identification, reputation, dan content.
Bagaimana caranya agar pesan Anda dapat masuk ke inbox audiens Anda?
- Buatlah agar list Anda itu bersih.
- Buatlah agar mudah di-unsubscribe.
- Buatlah email Anda personal dan relevan.
Sekarang Anda sudah paham tentang perbedaan antara email delivery dan deliverability. Yup, Anda tidak perlu merasa bingung lagi untuk membedakan keduanya. Untuk dapat belajar lebih mengenai istilah dalam email marketing, silahkan bergabung di channel telegram kami atau subscribe MailTarget Newsletter secara gratis.
Good luck to you!