Segera Lakukan Omnichannel Marketing Funnel!
Jika Anda adalah pemilik toko e-commerce, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui dari mana pelanggan Anda berasal. Jika Anda tidak tahu digital marketing channel mana yang memiliki konversi tertinggi, Anda tidak akan tahu apa yang harus Anda optimalkan.
Strategi marketing yang jauh lebih efektif untuk toko e-commerce Anda adalah strategi omnichannel, karena ini berfokus pada semua titik penting di sepanjang customer journey sehingga Anda dapat mengoptimalkan semuanya.
Apa Itu Omnichannel Marketing?
Omnichannel marketing adalah pendekatan yang memberi pelanggan pengalaman berbelanja yang sepenuhnya mulus dan terintegrasi dari titik pertama hingga terakhir. Artinya, setiap channel bekerja sama untuk menciptakan message, voice, dan brand terpadu untuk perusahaan Anda.
Tips Membuat Omnichannel Marketing Funnel yang Mengesankan
1. Pahami Pelanggan Anda
Platform apa yang paling sering pelanggan Anda gunakan untuk berbelanja? Apa saja tantangan yang mereka alami saat berbelanja? Perangkat apa yang mereka gunakan? Cari tahu bagaimana mereka berinteraksi dengan setiap channel Anda dan mana yang paling berharga sehingga Anda dapat memperkuatnya.
Jangan buang waktu Anda di channel yang tidak melibatkan pelanggan Anda. Alih-alih, fokuslah untuk menciptakan solusi untuk tantangan mereka di platform yang mereka sukai. Pertimbangkan pengalaman yang Anda ingin konsumen Anda miliki di setiap titik kontak dan buat rencana terperinci.
2. Gunakan Data
Sangat mudah untuk mengenali peluang saat Anda menggunakan data. Lihatlah perilaku pelanggan online. Gunakan skill sosial untuk belajar tentang apa yang orang bicarakan.
Tentukan channel apa yang mengalihkan pelanggan paling potensial ke situs e-commerce Anda dan pertimbangkan demografi, usia, jenis kelamin, status perkawinan, profesi, dll. untuk menyegmentasikan audiens Anda dan membuat keputusan yang tepat tentang cara menargetkan masing-masing. Ukur dan manfaatkan semua data untuk membentuk strategi Anda dan langkah selanjutnya.
3. Buat Trigger Points
Buat penawaran ke dalam omnichannel marketing funnel Anda yang dipicu oleh tindakan pelanggan tertentu.
Apakah mereka berjalan di dekat toko fisik Anda? Beri mereka diskon khusus di dalam toko untuk produk yang mereka cari di situs web Anda. Apakah pelanggan sudah menerima pesanan? Tunggu beberapa hari dan kemudian meminta mereka untuk feedback.
Apakah seseorang menghabiskan waktu di situs Anda selama tiga hari dalam minggu ini? Beri mereka penawaran yang menarik.
4. Bantu Pelanggan Anda, Jangan Mengganggu
Tidak ada yang suka dibombardir dengan iklan, teks, atau email. Beri pelanggan beberapa pengingat dengan baik tentang mengapa brand Anda cocok untuk mereka, dan biarkan mereka melakukan sisanya.
Jika pelanggan Anda berpikir Anda overselling, Anda akan kehilangan mereka. Ketika mereka memerlukan bantuan, di sinilah saatnya Anda beraksi. Bagikan data di seluruh departemen, dan dorong tim untuk berkomunikasi dan bekerja sama untuk meningkatkan customer journey.
5. Tawarkan Poin Loyalitas
Menawarkan hadiah khusus kepada pelanggan tetap akan membangun kepercayaan dan lifetime value (LTV) mereka. Satu studi menemukan bahwa 40% dari pendapatan berasal dari existing customer. Pastikan untuk memiliki program loyalitas untuk pelanggan tetap Anda.
6. Penargetan ulang
Dibutuhkan rata-rata tujuh atau lebih interaksi antara pelanggan dengan brand untuk membuat konversi. Gunakan penargetan ulang untuk mempertahankan top-of-mind-awareness (TOMA), sehingga mereka mengingat Anda ketika mereka akhirnya siap untuk membeli. Apakah pembeli meninggalkan barang di keranjang mereka? Anda dapat mengirim email pengingat dan mungkin menawarkan diskon pada barang yang hampir mereka beli untuk terus membimbing mereka melalui funnel.
Dapatkan tips dan trik menarik seputar digital marketing lainnya di blog kami. Ingin memulai menggunakan produk kami? Daftarkan diri Anda di sini.
Jangan lupa subscribe ke email newsletter kami di sini untuk mengetahui artikel, produk, event, dan promosi baru kami.
(A.F)