Ide Email Marketing yang Dapat Diterapkan dalam B2B

Dalam B2C, penggunaan email untuk meningkatkan hubungan dengan pelanggan tidak lagi diragukan, termasuk dalam pemanfaatan email automation (baca selengkapnya disini). Namun, penggunaan email marketing dalam B2B sangat berbeda, dan terdapat beberapa hal yang dapat bekerja dengan baik pada B2C namun tidak dapat diterapkan dalam B2B.

Email marketing adalah salah satu channel yang paling dipilih sebagai media komunikasi antar bisnis. Dan tentu saja merupakan channel yang tidak dapat Anda abaikan. Sayangnya, masih banyak pemain dalam B2B yang belum mampu memaksimalkan strategi email marketing, apakah Anda salah satunya?

Jika Anda merasa perlu terdapat perubahan strategi email marketing dalam bisnis Anda, tips berikut dapat membantu Anda mendapatkan ide email campaign baru dan mendapatkan hasil yang maksimal dari email marketing untuk B2B.

  1. Tunjukan bahwa layanan Anda mudah digunakan
    Semua orang ingin segalanya menjadi lebih mudah, dan Anda sendiri juga tentu ingin memudahkan pelanggan Anda. Mengirim email yang menunjukan bahwa layanan Anda mudah digunakan akan membantu Anda mempromosikan layanan secara efisien. Email seperti ini dapat Anda kirim sebagai welcome email atau dapat juga sebagai reactivaton email.

  2. Informasikan produk update
    Mengirim email campaign berisi update layanan atau jika Anda memiliki fitur baru membantu menghangatkan hubungan antara Anda dengan pelanggan. Anda tetap mengukuhkan keberadaan Anda sekaligus mengabarkan tentang apa yang baru dalam layanan Anda.

    Hal yang harus ingat saat mengirim email seperti ini adalah sebaiknya desain yang Anda buat memiliki background putih agar call to action lebih terlihat. Jangan lupa minta pendapat mereka mengenai fitur baru layanan Anda, hal ini akan membuat mereka merasa bahwa pendapat mereka benar-benar penting.

  3. Inspirasi pelanggan untuk menggunakan layanan
    Ingatkan para pelanggan tentang layanan apa saja yang Anda miliki atau tentang layanan yang lama tidak mereka gunakan, dapat menjadi salah satu email yang dapat Anda kirim. Yang terpenting adalah untuk terus memantau kebiasaan pelanggan dan mengirimkan email berdasarkan hal tersebut.

  4. Tekankan visi Anda
    Bisnis Anda memiliki sebuah visi, buat orang-orang memahaminya. Ini akan membantu Anda menginspirasi mereka untuk bergabung menjadi mitra bisnis Anda. Kirim email yang mengingatkan apa visi Anda dan apa keuntungan bagi mereka jika ikut bergabung.

  5. Review tahunan
    Email yang Anda kirim tidak harus melulu email yang serius, akan tetapi email promosi layanan. Untuk terus membuat pelanggan tertarik sesekali Anda harus mengirim email yang santai. Misalnya Anda dapat mengirim email review tahunan. Bisa berisi tentang apa saja fitur baru layanan Anda dalam setahun, atau statistik bisnis Anda dalam setahun, tapi ingat gunakan bahasa yang fun.

  6. Paparkan ringkasan layanan Anda
    Mungkin Anda bertanya-tanya kenapa harus mengirim email berisi fitur Anda, bukankah sudah ada dalam website?

    Anggap saja Anda memberitahukan secara singkat apa saja layanan yang Anda tawarkan, dan menambahkan link menuju website Anda yang berisikan penjelasan layanan Anda secara lebih rinci.

  7. Tunjukan dengan siapa saja Anda bekerja
    Dalam bisnis Anda pasti memiliki partner, memberitahukan siapa partner Anda akan memberikan kelebihan lain, misalnya Anda akan mendapatkan segmen yang lebih luas dari subscriber partner Anda, dan sebaliknya.

  8. Promosikan cara penggunaan layanan baru
    Sama seperti tips sebelumnya, menginformasikan layanan atau fitur baru Anda sangat penting. Alangkah lebih baik jika Anda mengirim fitur yang menjelaskan tutorial fitur atau layanan baru Anda.

    Tapi, seimbangkan antara gambar dan teks, dan jangan buat desain email Anda monoton. Manfaatkan fitur desain MailTarget dengan template beragam agar email Anda lebih unik.

  9. Ucapkan terima kasih pada pelanggan Anda
    Suatu momen penting untuk dapat Anda rayakan dengan pelanggan. Namun selain momen itu, mengirim email ucapan terima kasih saat pelanggan Anda telah bekerja sama dengan bisnis dalam kurun waktu tertentu atau ketika bisnis Anda mencapai hal tertentu juga penting.

    Jangan jadikan momen seperti ini sebagai media promosi. Tapi lebih tekankan bahwa Anda merayakan hal tersebut dan berterima kasih dengan pelanggan Anda. Anda dapat memberikan diskon penggunaan layanan Anda. Sebarkan kebahagian.

Contoh ide email campaign dapat terus berkembang, tidak hanya tips-tips di atas. Tapi inti dari semuanya adalah jangan sampai mengabaikan komunikasi dengan pelanggan Anda. Komunikasikan hal-hal yang terjadi dalam bisnis Anda, mulai dari fitur baru, event, atau bahkan selebrasi momen tertentu. Jangan jadikan promosi sebagai tujuan Anda mengirim email kepada pelanggan. Dengan cara ini Anda akan mendapatkan hasil yang positif dari email marketing B2B.

Subscribe newsletter kami disini dan dapatkan tips seputar email marketing lainnya. Atau Anda dapat bergabung dengan channel MailTarget disini.


MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.