Inspirasi Email Marketing dari Santa Claus

Siapa yang tak mengenal Santa Claus? Sosok menyenangkan yang dipercaya akan membawakan hadiah kepada anak-anak baik pada hari Natal. Tapi, pernahkah Anda membayangkan Santa Claus sebagai digital marketer? Percaya atau tidak, sebenarnya jika berbicara mengenai email marketing, banyak inspirasi yang dapat Anda ambil dari Santa Claus.

  1. Memiliki sesuatu yang khas
    Ibaratkan Santa Claus seperti sebuah brand. Siapapun pasti mengenal Santa. Ketika Natal tiba, anak-anak akan menjadi sangat senang saat mendengar namanya. Akan ada banyak dekorasi Santa, semua orang akan mengenalinya saat melihat sosok kakek dengan perut gendut dan baju merah, kostum khas Santa. Brand Anda juga sama, Anda harus memiliki sesuatu yang akan membuat seseorang segera mengingat, "oh ini adalah brand Anda". Ntah dari logo, warna, font, atau tone of voice, temukan kekhasan Anda sendiri.

  2. Mengispirasi dengan caranya sendiri
    Anda pasti tahu bahwa Santa hanya memberikan hadiah kepada anak baik, artinya adalah dia mampu menginspirasi anak-anak agar berkelakuan baik. Brand Anda juga dapat menginspirasi seperti Santa. Caranya adalah dengan memberikan pesan yang powerful pada email yang Anda kirim, kirimkan pesan yang menginspirasi seseorang untuk melakukan sesuatu.

  3. Memiliki list yang tersegmentasi
    Jika Anda perhatikan, Santa memiliki list secara detail tentang siapa yang akan diberikan hadiah. Pertama dia membagi anak-anak ke dalam dua bagian, baik atau nakal. Tidak hanya itu, bahkan dia memiliki list dari mana saja anak tersebut berasal dan hadiah apa yang mereka inginkan. Kenapa Anda tidak melakukan hal yang sama dalam segmentasi list?

  1. Santa tidak hanya memberikan hadiah
    Taukah Anda mengapa Santa begitu disukai anak-anak? Apakah karena Santa membawa hadiah? Ternyata tidak hanya itu, Santa juga menjadi simbol harapan serta keceriaan di saat Natal. Dalam setiap upaya pemasaran yang Anda lakukan, jangan hanya memikirkan tentang menjual produk, Anda juga harus memikirkan tentang bagaimana Anda ingin pelanggan mengenal brand Anda.

  2. Memiliki cerita yang kuat
    Salah satu hal yang membuat Santa begitu terkenal adalah cerita tentangnya. Sama halnya dengan email marketing. Email yang Anda kirim harus mampu menginspirasi dan membuat subscriber merasa dilibatkan.

Sebagai tambahan, Santa sangat fokus terhadap anak-anak dalam list-nya. Santa sangat memahami list-nya dan memberikan apa yang mereka butuhkan. Anda juga harus memahami role Anda terhadap pelanggan. Mungkin sebelumnya Anda tidak pernah memikirkan Santa dapat menjadi inspirasi bagi marketer. Namun sekarang Anda tahu dan dapat mengambil pelajaran darinya.

Terus tambah wawasan Anda dengan membaca artikel lainya di blog MailTarget. Subscribe newsletter kami di sini, atau Anda dapat bergabung dengan channel telegram MailTarget.


MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.