Karakteristik Warna untuk Website dan Email

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemilihan jenis dan ukuran font akan mempengaruhi desain email. Selain font, ternyata warna yang digunakan juga memiliki arti tersendiri dan mampu mempengaruhi psikologi subscriber. Beberapa warna berikut dapat menjadi pilihan jika ingin memperbarui tampilan email.

  • Merah
    Terlihat kontras dan memiliki daya tarik kuat. Memiliki arti peringatan dan penunjuk. Sehingga, warna merah cocok digunakan untuk tombol di dalam email.

  • Oranye
    Warna ini menggambarkan kesenangan, kesegaran, antusias, dan pembaharuan. Selain merah, oranye juga cocok digunakan untuk tombol.

  • Kuning
    Menggambarkan keceriaan, kegembiraan, kehangatan, dan kehidupan. Jadi jika ingin mendapatkan kesan tersebut, Anda dapat menambahkan unsur warna kuning dalam email.

  • Ungu
    Dapat diartikan sebagai warna misterius, spiritual, keanggunan, kemewahan, dan kebijaksanaan.

  • Hitam
    Warna hitam merupakan warna yang elegan dan sering dikaitkan dengan kekuatan. Namun terkadang, menggunakan warna hitam yang mendominasi dalam email terkadang memberikan kesan yang buruk.

  • Putih
    Putih sering dikaitkan dengan warna netral dan bersih. Jadi jika menginginkan email terlihat lebih simple, Anda dapat menggunakan putih sebagai background.

  • Abu-abu
    Merupakan warna netral yang menyeimbangkan elemen dalam email. Warna ini sangat cocok digunakan sebagai background selain warna putih.

Biasanya pemilihan warna dalam email menyesuaikan warna brand. Tapi tidak ada salahnya memadu padankan warna yang serasi dengan warna brand. Beberapa tips yang perlu diingat ketika memadukan warna adalah :

  1. Pilih warna yang sesuai antara satu dengan lainnya. Cukup pilih satu hingga tiga warna. Jangan menggunakan terlalu banyak warna karena akan membingungkan penerima email.
  2. Gunakan warna-warna cerah untuk membuat sebuah CTA lebih terlihat dan stand out.
  3. Hindari menggunakan warna yang saling berbenturan dalam satu email, seperti ungu, oranye dan merah. Kecuali ketiga warna tersebut merupakan warna dominan dari brand.
  4. Buat terlebih dahulu body email dengan font yang konsisten, kemudian baru tambahkan warna yang ingin digunakan.

Itulah beberapa warna yang biasanya digunakan dalam email dan tips yang perlu diingat ketika hendak memadukan warna. Terakhir, jaga desain email tetap rapi dan simple tidak peduli warna apapun yang digunakan.

Mau tahu informasi selanjutnya? Subscribe newsletter kami di sini dan channel telegram MailTarget di sini. Baca artikel lainnya di blog MailTarget.

(I.A)