User Engagement: Definisi dan Bagaimana Cara Meningkatkannya

Melacak bagaimana seorang pengguna berinteraksi dengan bisnis Anda itu sangat penting. User engagement dapat menjadi metrik yang kuat untuk menganalisis nilai produk atau layanan bisnis Anda.

Pada artikel berikut ini, kami akan memberikan ulasan mengenai user engagement mulai dari definisi dan bagaimana cara meningkatkannya yang perlu Anda ketahui dan terapkan untuk bisnis Anda.

Apa Itu User Engagement?

User engagement merupakan metrik yang digunakan pelaku bisnis seperti Anda untuk melacak bagaimana audiens bisnis Anda berinteraksi dengan konten maupun produk atau layanan bisnis yang Anda tawarkan.

Kedua hal tersebut dapat bergantung pada bisnis Anda, engagement terjadi karena adanya unduhan, langganan, klik, bagikan, daftar, dan komentar dari audiens bisnis di website atau platform bisnis Anda.

Untuk itu, Anda harus sering mengevaluasi data keterlibatan pengguna agar menentukan seberapa sukses sebuah iklan, konten, atau produk bisnis dalam memberikan nilai dan mendorong penggunaan yang berulang bagi audiens bisnis Anda.

Contoh penerapan dari keterlibatan pengguna ada banyak caranya. Ini melibatkan individu audiens dengan berbagai macam brand. Seperti ketika audiens mendaftar email sebagai tanggapan dari adanya popup yang menawarkan diskon untuk pendaftaran baru, membuka email marketing campaigns bisnis, dan mengomentari konten media sosial brand Anda.

Cara Meningkatkan User Engagement

Jika bisnis Anda ingin meningkatkan user engagement, Anda dapat pertimbangkan untuk menggunakan beberapa cara di bawah ini.

1. Meningkatkan Value Produk atau Layanan Bisnis Anda

Keterlibatan pengguna seringkali berhubungan langsung dengan nilai yang ditemukan pengguna pada produk atau layanan bisnis Anda. Untuk itu, Anda perlu mengidentifikasi fitur atau kelebihan yang ada di produk atau layanan bisnis Anda.

Anda bisa mempertimbangkan untuk mengelompokkan pengguna produk atau layanan bisnis Anda, sehingga Anda juga dapat melacak semua masukan pengguna dalam beberapa kategori. Contohnya, situs berita mungkin melihat interaksi yang meningkat dengan jenis berita utama dan aplikasi social media yang mungkin menemukan konten video yang dapat membuat pengguna tetap berada di aplikasi lebih lama.

Dengan mengidentifikasi konten atau fitur yang mendorong keterlibatan pengguna, maka Anda dapat merancang produk atau layanan bisnis tertentu untuk meningkatkan penawaran produk atau layanan bisnis yang dapat meningkatkan penjualan bisnis Anda.

2. Meningkatkan Aksesibilitas dan User Experience

Membuat desain interface yang sederhana dan simpel sangat penting untuk bisnis Anda dalam menjalankan content marketing. Jika pengguna jarang berinteraksi dengan bisnis Anda karena suatu alasan tertentu, maka Anda coba pahami alasan mereka dan mengambil langkah untuk membuat konten, situs website atau aplikasi bisnis Anda yang lebih ramah pengguna.

Contohnya, jika Anda menjalankan toko ritel online dan melihat audiens meninggalkan keranjang belanja mereka sebelum checkout, Anda bisa coba tentukan apakah ada kekurangan dari website atau aplikasi bisnis Anda.

Untuk itu, Anda perlu menggabungkan solusi seperti pembayaran tamu atau penawaran pembayaran pihak ketiga yang dapat membantu meningkatkan aksesibilitas dan mendorong audiens untuk tetap berada di platform bisnis Anda.

3. Menghasilkan Konten yang Menarik

Salah satu cara meningkatkan keterlibatan pengguna adalah menyediakan konten yang menangkap dan mempertahankan perhatian pengguna. Anda dapat mempertimbangkan audiens saat membuat sebuah konten dan menjalankan market research untuk mempelajari apa yang audiens telusuri, informasi apa yang menurut mereka berharga, dan jenis konten apa yang menghasilkan respons yang paling antusias.

Anda bisa membuat artikel yang dapat membangkitkan rasa ingin tahu mereka, membuat headline yang menimbulkan reaksi mereka, dan menampilkan visual yang menarik perhatian mereka. Semua hal tersebut dapat menjadi strategi yang efektif untuk membuat audiens berada di website bisnis Anda.

4. Menyediakan Sumber Daya yang Lebih Banyak

Untuk meningkatkan aksesibilitas dan mengedukasi pengguna mengenai penawaran produk atau layanan bisnis Anda, Anda dapat mempertimbangkan untuk menyediakan sumber daya yang dapat memberi tahu audiens mengenai fitur atau konten yang mungkin tidak mereka sadari setelah mereka mendapatkan akses ke platform bisnis Anda.

Menjalankan hal ini bergantung pada produk atau layanan bisnis Anda, Anda dapat saja memperkenalkan fitur baru kepada pengguna secara bertahap dibandingkan langsung sekaligus. Ini dapat membantu mereka menyesuaikan diri dengan perubahan yang ada di platform bisnis Anda.

Anda dapat menciptakan kepercayaan diri audiens dengan membuat fitur seperti dukungan obrolan (chat support), halaman Frequently Ask Question (FAQ), dan menampilkan visual yang dapat membantu audiens menavigasi layanan Anda.

5. Memahami Preferensi Pengguna

Pertimbangkan bisnis Anda untuk mengumpulkan feedback dari pengguna terkait pembaruan yang ingin mereka lihat. Beberapa cara agar bisnis Anda terhubung dengan pengguna yaitu dengan melakukan survei, pemberitahuan, dan daftar email.

Adanya feedback ini dapat membantu bisnis Anda memahami apa yang pengguna cari saat mereka berinteraksi dengan bisnis Anda, sehingga hal ini dapat membantu Anda mengembangkan produk atau layanan bisnis yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

6. Membangun Customer Engagement Funnel

Engagement funnel merupakan sebuah tools yang mengelompokkan jumlah pengguna yang mengunjungi platform bisnis Anda ke dalam grup berdasarkan seberapa sering mereka berinteraksi dengan produk, layanan, atau konten Anda. Kehadiran funnel ini dapat membantu Anda menentukan di mana harus memfokuskan sumber daya yang bisnis Anda miliki.

Anda bisa membuat engagement funnel ke dalam tiga kategori berdasarkan engagement metric yang ada. Misalnya seperti total users, active users, engaged users, time on page, hingga retention rate. Anda juga bisa menganalisis user behavior, users activities, dan user interact menggunakan bantuan analytic tools.

Baca Juga

Konklusi

Mengapa penggunaan email marketing sangat penting untuk menarik minat konsumen? Karena sekitar 87% marketer lebih menggunakan email marketing untuk mempromosikan konten mereka. Sehingga marketing channel ini paling banyak digunakan agar dapat meningkatkan conversion rate bisnis.

Demikian ulasan kami mengenai user engagement dari definisi dan bagaimana cara meningkatkannya yang perlu Anda ketahui. Dapatkan berbagai informasi menarik lainnya seputar email marketing di blog kami. Ingin mencoba layanan email marketing yang sudah dilengkapi dengan fitur asisten digital berbasis AI? Daftarkan diri Anda di sini!

(A.B)