Tren Inbound Marketing di 2021

Inbound marketing memang bukan menjadi hal mudah untuk dilakukan. Sebenarnya, ada berbagai macam strategi yang bisa dilakukan untuk mengarahkan banyak pengunjung website. Kamu bisa menulis atau memposting blog dengan menggunakan kata kunci yang baik, selain itu kamu juga bisa membuat jadwal penerbitan menggunakan sosmed.

Namun, sepertinya jika hanya melakukan upaya sampai pada tahap tersebut, hasilnya akan menjadi kurang maksimal. Apalagi, jika melihat trend inbound pemasaran yang terus bergeser seperti taktik SEO. Tentu saja, akan semakin sulit untuk menduduki posisi puncak serta terus mengejar ketertinggalan.

Mungkin, hari ini kamu mengupload konten yang menarik dengan berbagai kata kunci, tetapi bukan berarti besok cara ini masih berfungsi. Bisa jadi harus menggunakan cara yang lebih unik. Tetapi, akhirnya kamu membutuhkan inbound pemasaran agar bisa mengoptimalkan bisnis. Lantas, bagaimana cara untuk mengaplikasikan inbound pemasaran?

Apa itu Inbound Marketing?

Sebelum membahas mengenai trend inbound pemasaran tahun ini, lebih baik kita ketahui terlebih dahulu apa itu inbound marketing. Inbound marketing merupakan cara yang difokuskan agar bisa menarik pelanggan dengan konten.

Tentu saja konten yang dibuat bukan hanya sekedar konten, namun benar-benar konten yang relevan dan bermanfaat. Sehingga, kamu sekarang bukan bersaing untuk memperoleh ruang iklan atau membeli slot iklan, tetapi lebih berfokus pada pengembangan blog.

Sudah pasti, tujuan dari inbound marketing ini dilakukan agar pengunjung semakin tertarik pada situs web kamu, dan mengunjunginya sebagai rujukan ketika mencari informasi. Untuk melakukan upaya ini, kamu bisa menarik pengunjung untuk terus mengunjungi blog, bisa dengan cara memaksimalkan SEO, blogging, dan lainnya.

Setelah mereka menjadi pengunjung potensial, kamu bisa mengubah pengunjung menjadi prospek bisnis, seperti menawarkan e-book gratis, namun dengan syarat mereka mau mengisi email. Kemudian, kamu bisa melakukan pemasaran seperti menawarkan promosi melalui email, dan terakhir melakukan interaksi yang aktif dengan pelanggan.

Trend Inbound Marketing 2021

Agar bisa melakukan inbound marketing secara efektif, ada beberapa hal yang harus kamu lakukan. Pertama, blogging. Hingga sekarang ini, kegiatan blogging masih menjadi yang utama. Konten menjadi strategi efektif agar bisa mengarahkan pelanggan potensial dengan cepat, tetapi bila kamu tidak melakukan aktivitas ini secara konsisten, kamu bisa kehilangan kesempatan.

Terlebih jika mengingat pasar blogging berkembang sangat pesat, setiap harinya ada jutaan postingan yang diterbitkan. Bila kamu kehilangan satu hari saja untuk mengunggah konten, tentu kamu akan sulit mengejar ketertinggalan. Ketika kamu memposting sesuatu di halaman website, dan ada yang tertarik, kamu sudah berhasil membawa calon pelanggan baru ke situs webmu.

Inbound marketing yang kedua, menggunakan konten panjang. Meskipun mengupload konten menjadi hal wajib yang harus dilakukan, tetapi tidak sembarang konten yang bisa dimasukkan. Buat konten yang panjang, dengan pembahasan mendalam. Mungkin, saat sekali dua kali menulis, kita akan merasa malas, namun setelah melihat manfaat penulisan konten panjang, kamu akan lebih bersemangat.

Terakhir, buat inbound marketing yang efektif. Pada bagian awal sudah dijelaskan, bila tahap inbound pemasaran adalah membagikan form untuk calon pelanggan dan menggantinya dengan konten seperti e-book. Ketika membagikan form tersebut, pastikan kamu tidak mengharuskan pelanggan untuk mengisi berbagai data, apalagi demi e-book gratis. Buat form singkat yang berisi nama, email, dan sebagainya sesuai dengan kebutuhan saja.

Seperti perkembangan internet, inbound marketing setiap tahunnya juga mengalami perubahan. Tinggal kita sendiri yang harus menyesuaikannya dengan perubahan tersebut, apakah kita bisa bertahan dengan perubahan atau lebih memilih menggunakan cara lama yang mungkin tidak akan bekerja, jadi sebelum mempraktekkan pelajari trend inbound marketing lebih jauh lagi.