Menghindari Scamming Email? Ini Dia Caranya!
Email scam merupakan email yang tidak diminta yang mengklaim prospek tawar-menawar atau sesuatu dengan gratis. Beberapa pesan penipuan meminta data pribadi Anda dan pesan tersebut berisi arahan untuk melakukan action pada link yang terdapat pada email tersebut. Scam email adalah email penipuan yang berbahaya ketika Anda melakukan aktivitas yang diminta pada pesan tersebut.
Scam umumnya dikirim dalam bentuk email spam (tapi ingat, tidak semua email spam berisi penipuan). Scam email dirancang untuk menipu Anda agar mengungkapkan informasi yang akan mengarah pada penipuan atau mencuri identitas Anda. Lalu, bagaimana cara menghindari email scam? Simak beberapa tips berikut ini.
Identifikasi Email Scam
-
Mendapatkan kontrak atau perjanjian tiba-tiba
Salah satu cara mengidentifikasi sebuah email scam adalah dengan melihat subjek dan isi dari email tersebut, biasanya email scam akan menawarkan sesuatu yang lebih menjurus pada pemaksaan sebuah kesepakatan atau perjanjian. -
Kesepakatan yang terlalu bagus, bahkan tidak masuk akal, dan detail kesepakatan tidak jelas
Kedua, email scam biasanya memberikan sebuah penawaran yang sangat bagus, bahkan bisa dibilang tidak masuk akal. Misalnya menawarkan sebuah produk dengan "potongan 100% jika dilakukan hari ini" atau sebagainya. Selain memberikan penawaran yang tidak masuk akal, detail kesepakatanpun tidak dijelaskan secara rinci. Jika Anda menerima email sejenis ini, ada baiknya untuk berhati-hati dan tidak melakukan action apapun pada email tersebut. -
Meminta Anda membagikan detail data pribadi
Ketika Anda menerima sebuah email, biasakan untuk membaca pesan tersebut dengan teliti, dan jangan melakukan action apapun jika melihat ada yang janggal pada email tersebut, misalnya terkait dengan detail data pribadi Anda. -
Meminta Anda untuk merespon dengan cepat
Selain berisi penawaran yang kurang masuk akal, email scam juga bisa ditandai dengan ajakan agar Anda merespon pesan tersebut dengan cepat. Misalnya “Promo ini berakhir hari ini, segera klik link ini, dan dapatkan promonya”. Hati-hati dengan pesan sejenis ini, ya, Rekan Marketer.
Hal yang harus Anda lakukan ketika mendapatkan email scam
Rekan Marketer, jika Anda sudah terlanjut melakukan action pada email scam, dan masih bingung bagaimana harus bertindak. Jangan panik! Segera lakukan hal ini.
-
Report akun pengirim email
Langkah awal yang bisa Anda lakukan ketika sudah terlanjur melakukan action pada email scam adalah segera report email tersebut, agar dia tidak bisa mengirimkan pesan ke email Anda lagi. -
Ganti password email Anda
Kemudian, setelah melakukan report, segera ganti password email Anda. Hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga agar email Anda tetap aman dan tidak di retas. -
Hubungi layanan terkait
Selain itu, jika Anda sudah terlanjur jauh mengikuti instruksi dari email scam dan sudah mengisi data pribadi seperti akun bank, kredit, dan sebagainya. Sebaiknya segera menghubungi pihak terkait untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Nah, setelah Anda berhasil mengindetifikasi dan tahu hal apa yang harus dilakukan ketika menerima email scam, kini saatnya Anda untuk lebih waspada terhadap email yang Anda terima. Sekali lagi, saran kami adalah tetap teliti akan suatu pesan email yang Anda terima dari manapun itu. Dan salah satu hal yang tidak diperbolehkan oleh semua pengguna MTARGET adalah menggunakan email list yang didapatkan dari membeli, menyewa, menyewakan atau dengan cara apapun yang diperoleh dari pihak ketiga, karena hal tersebut bisa memicu pengiriman email spam/scam.
Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak seputar digital marketing, email marketing, marketing automation, dan lainnya? Kunjungi kami di blog.mtarget.co. atau ingin mencoba semua fitur digital markeing MTARGET, segera daftarkan diri Anda melalui mtarget.co Anda juga bisa subscribe newsletter kami di sini dan jangan lupa bergabung di channel Telegram MTARGET untuk informasi lainnya seputar MTARGET dan berita-berita terbaru.
(J.R)