Email Marketing dalam Customer Relationship Management

Istilah Customer Relationship Management (CRM) mungkin tidak lagi asing di telinga Anda. Tapi sebenarnya apa itu CRM dan mengapa sangat penting? CRM adalah sebuah pendekatan untuk mengelola interaksi antara perusahaan dengan pelanggan, menggunakan analisa data dari masing-masing pelanggan untuk meningkatkan hubungan antara pelanggan dan perusahaan dengan tujuan untuk mendatangkan penjualan.

Menggunakan email marketing untuk menguatkan CRM sangat efektif untuk meraih pelanggan baru dan meningkatkan loyalitas pelanggan.

Mengapa?

Karena channel yang paling personal adalah email. Pelanggan menginginkan sesuatu yang personal dalam hal apapun, dan mereka mengharapkan Anda untuk memahami apa yang mereka inginkan dan mengirimkannya langsung kepada mereka, bahkan tanpa mereka memberi tahu Anda.

Beberapa pertanyaan berikut dapat membantu Anda memastikan agar email yang Anda kirim dibuka, dibaca dan direspon yang tentunya akan menguatkan CRM Anda.

  1. Apakah email Anda sesuai?
    Jika Anda perhatikan, saat ini banyak email marketing provider yang menawarkan fitur dimana Anda dapat dengan mudah mendesain email melalui template yang disediakan (termasuk MailTarget).

    Sayangnya, meskipun desain email yang Anda buat sangat bagus, akan percuma tanpa konten yang menarik. Tapi setidaknya, karena template desain telah disediakan oleh email marketing provider, Anda hanya perlu memikirkan tentang konten yang menarik.

    Ketika mendesain email, selalu pikirkan tentang pelanggan Anda yang akan menerima email tersebut, Anda tidak hanya sekedar mengirim email tapi Anda mencoba membuat pelanggan tertarik dengan email Anda, jadi buat desain yang mungkin akan mereka sukai, bukan yang Anda sukai.

  2. Apakah email Anda personal?
    Nah, selain membuat desain yang unik, apakah email yang Anda kirim personal? Menambahkan nama penerima dalam subjek email dan memberikan penawaran berdasarkan data produk yang mereka beli sebelumnya.

    Personalisasi membuat mereka merasa seolah email memang dikirim oleh seseorang kepada mereka, bukanya dikirim oleh mesin. Tentu saja hal ini akan meningkatkan hubungan Anda dengan para pelanggan.

  3. Apakah terhubung dengan sosial media?
    Fakta sudah berbicara, email marketing dan sosial media memiliki kelebihan masing-masing dan dapat berjalan bersamaan. Sosial media dapat menjadi cara termudah bagi pelanggan Anda untuk mencari tahu lebih dalam tentang Anda. Memiliki akun sosial media khusus untuk bisnis Anda, menjadi pilihan yang tepat dalam meningkatkan hubungan dengan pelanggan. Tapi apa hubungannya dengan email?

    Dengan menambahkan icon sosial media dalam email Anda artinya pelanggan Anda akan lebih mudah menemukan Anda di channel lain yang mereka sukai.

  4. Apakah responsif?
    Fakta lain tentang email adalah saat ini kebanyakan orang membuka email mereka melalui perangkat mobile, entah melalui smartphone, tablet, atau perangkat lain. Ketika seseorang membuka email Anda melalui perangkat mobile dan terdapat konten yang tidak terload misalnya gambar yang tidak tampil, atau desain menjadi acak-acakan, sudah dapat dipastikan mereka tidak tertarik dengan email tersebut.

    Sangat vital untuk membuat email Anda responsif dan dapat dibuka melalui banyak perangkat. Masalah email yang tidak responsif seperti ini banyak dialami oleh pebisnis, bagaimana cara mengatasinya? Gunakan platform email marketing provider (seperti MailTarget) yang menyediakan fitur dimana jika Anda mendesain email, maka secara otomatis email tersebut dapat dibuka dengan baik dalam perangkat apapun.

  5. Bagaimana dengan kontak Anda?
    Pegelolaan kontak dengan membagi email list yang ada menjadi beberapa segmentasi agar pegiriman email lebih terarah menjadi hal penting yang harus dilakukan. Tapi, membangun hubungan lebih lanjut dengan pelamggan dimulai ketika mereka mengisi form dan mendafratar menjadi subscriber Anda.

    Mengirim email yang berisi penawaran khusus, atau ucapan terima kasih karena telah mendaftar. Email seperti ini adalah titik awal Anda memulai CRM dengan orang tersebut.

  6. Apakah Anda menganalisa data?
    Untuk membuat segmentasi yang baik Anda tentu butuh menganalisa data. Pertimbangkan A/B testing sebagai salah satu cara mendapatkan data tentang email seperti apa yang lebih disukai oleh pelanggan Anda.

    Data yang Anda dapatkan akan membantu Anda untuk lebih memahami karakteristik pelanggan yang berbeda-beda. Dampaknya, Anda akan mampu mengirim yang lebih efektif, konten yang kreatif, bahkan termasuk mengetahui hari apa dan pada jam berapa seharusnya Anda megirim email.

Jika Anda merasa email yang Anda kirim tidak mampu menjawab pertanyaan-pertanyan di atas. Ada baiknya Anda menelaah kembali apa yang salah dan kurang dalam email Anda karena ini artinya masih banyak bagian yang harus ditingkatkan dalam email marketing dan program CRM bisnis Anda.

Masih banyak tips lain yang dapat membantu meningkatkan efektivitas email marketing, Anda akan mendapatkanya dengan subscribe newsletter kami disini. Atau Anda dapat bergabung dengan channel telegram kami disini.


MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.