Hal yang Harus Diperhatikan dalam Email Marketing Report

Anda perlu mengetahui beberapa cara untuk memahami tolok ukur keberhasilan dari suatu strategi email marketing yang telah Anda lakukan dalam operasional bisnis Anda. Salah satu cara yang tepat adalah dengan mengulas email marketing report.

Sebelum memahami apa saja hal yang perlu Anda perhatikan dalam email marketing report, Anda perlu memahami apa yang dimaksud dengan email marketing report secara umum terlebih dahulu. Jangan berpaling dari artikel ini jika Anda ingin mengetahui selengkapnya!

Apa Itu Email Marketing Report?

Suatu email marketing report membutuhkan kontribusi seorang marketer dalam memberikan data yang komprehensif mengenai upaya dan tingkat efektivitas strategi email marketing yang telah dilakukan dalam setiap aspeknya.

Pada dasarnya ada banyak software yang dapat digunakan oleh marketers dalam membuat report yang baik sebagai tolok ukur keberhasilan strategi yang telah dilakukan

Biasanya, email marketing report dibuat dalam periode waktu tertentu: per minggu, bulan, kuartal, atau tahun. Report ini memberikan jawaban terhadap pertanyaan yang mungkin diajukan ketika Anda melakukan suatu strategi dalam email marketing.

Misalnya, seberapa banyak peningkatan dari conversion rate selama satu kuartal? Jawaban tersebut kemudian dapat Anda olah kembali untuk menyusun strategi email marketing baru yang mampu meningkatkan efektivitasnya lebih lanjut.

Hal yang Anda Perhatikan dalam Email Marketing Report

Untuk mengetahui apakah report yang Anda buat mampu menunjang produktivitas bisnis dan berkontribusi terhadap pendapatan secara signifikan, maka Anda perlu memperhatikan aspek-aspek penting berikut:

• Pertumbuhan Leads

Salah satu email marketing report yang paling penting untuk diperhatikan adalah pertumbuhan leads. Melalui report ini, Anda dapat mengetahui seberapa besar pertumbuhan leads selama periode waktu yang ditentukan.

Memperhatikan pertumbuhan leads dapat membantu Anda dalam menyusun strategi lanjutan untuk meningkatkan pertumbuhan leads secara lebih optimal.

• Unsubscribe Rate

Salah satu hal yang paling dikhawatirkan oleh email marketers adalah seberapa tinggi unsubscribe rate yang dihasilkan dalam suatu periode yang ditentukan.

Ketika Anda menemukan pertumbuhan unsubscribe rate yang cukup tinggi, maka email marketing report dapat membantu Anda untuk mencegah pertumbuhannya di kemudian hari.

Report ini kemudian dapat memberikan alasan mengapa unsubscribe rate mencapai hasil demikian sehingga Anda dapat kembali membedah kesalahan pada upaya email marketing yang dilakukan sebelumnya.

• Open Rate

Penting bagi Anda untuk mengetahui seberapa besar persentase email yang telah terkirim kepada leads dibuka. Tingkat keberhasilan open rate biasanya ditentukan dari seberapa menarik subject lines yang telah Anda buat.

• Click-Through Rate (CTR)

Salah satu email marketing report yang mampu membantu Anda dalam mengukur tingkat produktivitas marketing yang telah Anda kirim adalah CTR.

Report dari keberhasilan CTR dapat memberi informasi seberapa sering leads mengklik tautan yang Anda sisipkan pada campaign yang Anda kirim. Hasil yang diberikan kemudian dapat membantu Anda menyusun strategi dalam membuat body email dan Call-to-Action (CTA) yang menarik di masa mendatang.

• Bounce Rate

Ini adalah salah satu hal yang penting untuk diperhatikan pada report Anda. Bounce rate adalah email yang ditolak oleh recipient server.

Hal ini biasanya terjadi dikarenakan adanya berbagai error seperti kesalahan penulisan alamat email, alamat email yang sudah tidak aktif, dan lain sebagainya.

Dapatkan tips dan trik menarik lainnya di blog kami. Ingin memulai menggunakan produk kami? Daftarkan diri Anda di sini. Jangan lupa subscribe ke email newsletter kami di sini untuk mengetahui artikel, produk, event, dan promosi baru kami.
(K.A)