Fokus Area 4 Email Marketing : Email Statistics Report

Setiap kali mengirimkan email marketing, biasanya akan ditemui email statistic report secara detail mengenai siapa saja yang menerima email, siapa yang membuka, berapa banyak yang melakukan klik pada link di dalam artikel, dan lainnya. Statistik yang dihasilkan dalam email statistic report biasa disebut dengan istilah Key Performance Indicator (KPI). KPI adalah indikator-indikator yang terdapat pada email statistic report, seperti : send rate, open rate, bounce rate, dsb. KPI menjadi begitu penting dalam email marketing disebabkan oleh beberapa hal berikut:

  • Membantu Anda untuk memantau hasil dari setiap pengiriman email marketing yang dilakukan
  • Stay on track, sehingga Anda tahu strategi pengiriman email mana yang harus diulang dan mana yang harus dibuang

Setiap indikator pada KPI memiliki kelebihan dan fungsi tersendiri. Hal itu menunjukan bahwa setiap indikator penting dalam pengiriman email marketing Anda. Berikut beberapa macam indikator dalam KPI:

  1. Sent Rate
    Sent rate, atau disebut juga sebagai delivery rate, memiliki fungsi sebagai indikator untuk menunjukan seberapa banyak email Anda berhasil dikirim, serta siapa saja yang menerima email Anda.

  2. Open Rate
    Open rate menunjukan jumlah dari subscriber yang telah membuka email. Perlu Anda ketahui, jika open rate semakin tinggi berarti email marketing Anda semakin menarik perhatian banyak orang.

  1. Click Through Rate
    Click through rate adalah rasio ketika user melakukan klik link tertentu di dalam email yang Anda kirimkan. Semakin tinggi click through rate, menunjukan konten yang Anda kirimkan semakin relevan bagi para subscriber.

  2. Bounce Rate
    Bounce rate menunjukan seberapa banyak email bounce. Email bounce merupakan suatu kondisi email gagal untuk dikirim. Bounce rate menandakan bahwa ada masalah dalam alamat email penerima email (seperti: alamat email yang tidak valid). Semakin tinggi bounce rate yang Anda dapatkan, menunjukan semakin bermasalah daftar kontak email yang Anda miliki.

  3. Unsubscribe Rate
    Unsubscribe rate merupakan suatu rasio mengenai banyaknya subscriber yang ingin keluar dari daftar kontak Anda. Semakin banyaknya unsubscribe rate mengindikasikan bahwa para pelanggan Anda lebih memilih untuk memutuskan hubungan dengan perusahaan Anda, menunjukkan adanya ketidakberesan pada email yang telah dikirimkan.

Hal-hal di atas dapat dijadikan catatan mengenai apa saja KPI yang ada dalam email statistic report dan mengapa hal itu penting. MailTarget memungkinkan Anda untuk tidak hanya mengetahui kelima KPI di atas secara details, namun juga memberikan laporan tentang lokasi email dibuka, waktu email dibuka, perangkat, hingga sistem operasi dan browser yang digunakan. Sehingga email statistic report dari MailTarget menjadi lebih lengkap.

Apakah Anda menyukai artikel ini? Baca juga artikel lainnya di blog MailTarget. Jangan lupa bergabung di channel Telegram kami atau subscribe newsletter kami di sini. Mulai email marketing Anda dengan MailTarget.
(/I.A)


MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.