Mobile Marketing Trends 2022 yang Perlu Anda Ketahui
Perkembangan digital marketing saat ini membuat para pelaku bisnis memikirkan strategi digital marketing apa yang sesuai dengan perkembangan trend. Salah satu faktor dari perubahan suatu trend yaitu penggunaan smartphone yang sangat banyak.
Mobile devices telah menjadi perangkat yang digunakan untuk menjelajah internet dan belanja online. Dengan jumlah penggunaan smartphone yang tinggi membuat marketer di seluruh dunia mempertimbangkan strategi digital marketing mereka.
Strategi digital marketing yang digunakan tentunya mengikuti mobile marketing trends yang dapat menghasilkan calon konsumen dan engagement yang tinggi. Berikut ini merupakan mobile marketing trends di tahun 2022 yang bisa Anda terapkan menjadi mobile marketing strategy Anda.
Mobile Marketing Trends 2022
1. Video Content
Video tentunya lebih menarik dan diterima lebih baik daripada jenis konten lainnya. Dengan banyak pilihan mobile phones, membuat strategi digital marketing video untuk brand Anda di tahun 2022 sangat menguntungkan.
Peningkatan mobile video marketing ini sebagian besar dipercepat karena pandemi COVID-19 ketika konsumen dipaksa untuk menerapkan budaya belanja online. Terlebih lagi, audiens cenderung berbagi video lebih dari jenis konten lainnya. Konten yang dibagikan memiliki nilai keaslian yang lebih baik dan mengarah pada hasil engagement tinggi.
Kunci dari konten video yang bagus adalah memahami dengan benar target audiens Anda dan memfokuskan video pada suatu tema sehingga brand Anda langsung dapat dibedakan dari pesaing lainnya. Hal-hal yang harus diperhatikan jika Anda membuat video content yaitu:
- Hasilkan video di media sosial yang berdurasi pendek (30-60 detik).
- Kembangkan variasi iklan video.
- Buatlah segment ajakan di akhir video.
Anda dapat menggunakan video content marketing di mana saja. Seperti pada search results di Google ketika mereka memasukkan kata kunci untuk mencari sesuatu. Atau Anda dapat melakukan targeted ad. Targeted ad akan menampilkan iklan berdasarkan cache, cookies, dan behaviour Anda di internet. Sehingga iklan yang muncul akan lebih relevan.
Ketika Anda memberikan audiens produk atau jasa yang relevan dan sedang mereka butuhkan, ini akan menambah peluang pembelian dan meningkatkan conversion rates. Untuk itu, jika Anda menginginkan conversion rates yang meningkat, ini adalah caranya.
2. TikTok Marketing
Kita semua tahu bahwa saat ini terjadi lonjakan popularitas TikTok selama dua tahun terakhir. Potensi iklan di TikTok sangat besar dan banyak bisnis yang sudah menggunakan strategi social media marketing ini seperti brand videos, influencer marketing, dan paid mobile ad di TikTok.
Aplikasi ini menawarkan algoritma komprehensif yang memastikan pengguna melihat dengan tepat apa yang mereka sukai. Melalui hashtag yang Anda gunakan saat mengunggah konten, bisnis Anda dapat dengan mudah terlibat dengan pelanggan Anda.
Jika Anda ingin menjangkau audiens yang lebih luas lagi, Anda bisa melakukan ad spend di TikTok, ad spend akan membawa content Anda di lihat oleh lebih banyak orang. TikTok juga dapat digunakan untuk membantu brand Anda membangun komunitas.
3. Content Personalization
Mobile marketing trends selanjutnya yaitu content personalization, memastikan bahwa audiens Anda menerima konten yang disesuaikan dengan kesukaan dan kebiasaan mereka. Dengan mengumpulkan dan menganalisis komponen utama data pengguna seperti minat, demografi, perilaku, lokasi, dan lain-lain. Mobile marketing dapat mengoptimalkan konten sesuai dengan preferensi pelanggan. Jika Anda tertarik untuk mempersonalisasi konten iklan Anda, berikut adalah tiga bagian utama yang dapat Anda gunakan untuk mengelompokkan audiens:
- Lokasi: Pisahkan pengguna berdasarkan geografi untuk menyediakan layanan dan produk yang relevan.
- Pembelian Sebelumnya: Gunakan kebiasaan belanja mereka sebelumnya untuk menawarkan diskon pada barang-barang yang Anda tahu mereka tertarik.
- Tanggal dan Waktu: Optimalkan waktu pengiriman notifikasi Anda kepada pelanggan Anda.
Hal ini jelas merupakan mobile marketing trends yang harus Anda perhatikan sekarang dan di masa depan. Seiring berkembangnya teknologi, pengguna menginginkan experience yang lebih termasuk interaksi yang sangat pribadi.
4. Mobile Commerce
Mobile commerce adalah sebuah adaptasi dari e-commerce yang dioptimalkan untuk seluler dan sebagai mobile marketing trends yang dapat Anda gunakan. Mobile commerce melonjak dalam popularitas dan penggunaan sejak pandemi tahun 2020 dan diprediksi akan tumbuh lebih banyak lagi di tahun-tahun yang akan datang. Kemajuan ini disebabkan oleh pengalaman mobile commerce yang lancar dan dibuat melalui aplikasi dengan menyediakan proses checkout yang cepat dan mudah. Terdapat beberapa manfaat yang didapatkan dari mobile commerce sebagai berikut:
- Proses autentikasi dan verifikasi yang sudah ditingkatkan.
- Kenyamanan berbelanja di mana saja dan kapan saja.
- Mudah untuk menukar voucher, penawaran khusus, dan diskon yang dipersonalisasi.
- Memudahkan melihat proses pelacakan dan pengiriman barang.
- Biaya yang relatif lebih rendah.
5. Chatbots
Memanfaatkan chatbots untuk memastikan pengguna mengalami proses mobile shopping yang lancar adalah praktek bisnis yang cukup umum dan untuk alasan yang bagus. Mobile marketing trends chatbots memecahkan masalah, menjawab pertanyaan, dan memberikan petunjuk tentang hal apa yang dicari oleh audiens Anda.
Chatbots menawarkan skalabilitas yang lebih besar karena mereka dapat menanggapi banyak pertanyaan tanpa kesalahan manusia pada umumnya. Chatbots juga berfungsi sebagai analytics storage tool dengan pemrograman yang benar. Anda dapat meminta mereka memberikan jawaban atas pertanyaan umum yang telah Anda buat.
6. Mobile App
Saat ini penggunaan mobile app semangkin meningkat dan sekitar 88% penggunaan mobile device ada pada mobile app. Inilah yang menyebabkan melakukan marketing di mobile app itu menjadi peluang untuk para marketers karena adanya mobile trend ini.
Anda dapat memberikan ads atau iklan pada mobile gaming app yang menawarkan tentang produk atau jasa Anda. Dengan bekerja sama dengan mobile gaming app yang sedang booming dan memiliki banyak pengguna, ini akan memperluas jangkauan awareness bisnis atau brand Anda.
Dalam mobile app juga ada satu trend yang saat ini sedang marak terjadi, Augmented Reality (AR) & Virtual Reality (VR). Seperti IKEA yang menggunakan ARKit App yang merupakan Apple's Augmented Reality.
IKEA memberikan pengalaman bagaimana jika barang-barang yang ada di IKEA ketika di tempatkan di dalam rumah Anda. Melalui mobile app Anda bisa melihat apakah barang tersebut cocok di dalam ruangan Anda. Setelah Anda yakin, Anda pasti akan membelinya. Berawal dari mobile app, mendukung meningkatnya conversion rates.
7. SMS Marketing
Mungkin mobile marketing strategy ini terdengar sudah ketinggalan jaman. Namun, pernahkah Anda menerima SMS berisi promo tentang sesuatu ketika Anda memasuki beberapa area? Inilah SMS marketing yang sudah berevolusi.
Saat ini, SMS marketing memiliki trigger location-based. Dari location-based ini, Anda bisa mendapatkan SMS yang berisi promo ketika Anda memasuki area tertentu. Ini menjadi mobile marketing trend yang terjadi saat ini.
Itu dia beberapa mobile marketing trends yang dapat Anda gunakan sebagai strategi pemasaran digital di bisnis Anda. Seperti yang Anda lihat, mobile marketing trends yang layak untuk dirangkul dan menempatkan fokus pada peningkatan kenyamanan sehingga menemukan engagement audiens dengan brand melalui smartphone tersebut.
Selain itu, dapatkan juga tips dan trik menarik seputar mobile marketing trends lainnya pada blog kami. Ingin memulai email marketing campaign dengan kami? Daftarkan diri Anda di sini.
(S.A)