Campaign Management bagi Bisnis: Definisi dan Prosesnya

Terdapat banyak cara untuk melakukan pemasaran bagi perusahaan Anda, salah satunya adalah dengan melakukan campaign marketing. Campaign marketing sendiri merupakan upaya pemasaran dengan cara membuat campaign untuk menarik target audience untuk membeli produk atau layanan perusahaan dengan tujuan tertentu. Kampanye dapat melibatkan berbagai media seperti radio, televisi, acara tatap muka, social media, dan media digital lainnya.

Dalam melakukan campaign marketing, sebuah perusahaan memerlukan suatu hal yang disebut campaign management agar kampanye yang sukses dapat terwujud.

Management campaign memiliki arti yakni mengidentifikasi strategi yang akan Anda gunakan untuk mencapai tujuan bisnis, merancang, merencanakan, menguji dan memantau kampanye, serta menganalisis hasilnya.

Mengapa campaign management penting bagi sebuah perusahaan?

Campaign management adalah hal yang sangat penting digunakan untuk menjalankan marketing campaign apabila Anda ingin sukses dalam memasarkan bisnis Anda. Hal ini memungkinkan Anda mengawasi semua aspek kampanye, memungkinkan Anda membuat perubahan dengan cepat jika diperlukan, dan menyederhanakan seluruh proses pemasaran agar pelaksanaannya lebih mudah.

Marketing campaign management yang efektif memungkinkan brand untuk mengoptimalkan peluncuran produk, mempromosikan produk atau layanan yang ada, mempublikasikan acara, memantau buyer's journey, dan meningkatkan loyalitas, brand awareness, dan engagement perusahaan.

Apa saja manfaat campaign management bagi sebuah brand atau perusahaan?

Bukan tanpa benefit, adapun campaign management penting untuk dilakukan untuk mendapatkan beberapa manfaat berikut.

1. Memiliki tujuan campaign yang jelas dan objektif

Terlepas dari ukuran suatu bisnis, campaign marketing yang hendak dilakukan harus memiliki serangkaian tujuan. Upaya campaign management dilakukan untuk membantu menemukan tujuan kampanye yang jelas dan objektif, meningkatkan brand awareness, meningkatkan penjualan produk, dll.

Memiliki campaign management yang tepat juga memastikan bahwa target kampanye tidak hanya spesifik, tetapi juga cukup realistis. Hal ini melibatkan pertimbangan sumber daya yang tersedia, jadwal campaign, dan anggaran yang dibutuhkan.

Selain itu, penting juga untuk memastikan bahwa tujuan campaign selaras dengan tujuan bisnis atau organisasi. Kampanye yang dikelola dengan baik yakni memiliki tujuan yang telah dikomunikasikan dengan baik kepada seluruh tim dan pihak lain yang terlibat dalam proyek.

2. Mendefinisikan peran anggota tim dengan jelas

Untuk membuat campaign marketing yang sukses diperlukan upaya kolaboratif oleh anggota tim, yang berarti setiap orang memiliki perannya masing-masing. Seorang campaign manager mengambil peran utama, termasuk mengatur struktur seluruh tim. Hal ini termasuk mengidentifikasi peran-peran yang perlu diisi dan memilih orang dengan keterampilan terbaik untuk mengisi peran-peran tersebut.

Bergantung pada ukuran bisnis, kampanye, dan anggaran, tim campaign marketing dapat mencakup antara lain manajer atau direktur kampanye, content creator, SEO specialist, digital marketing specialist, dan data analyst.

3. Marketing campaign management yang terkoordinasi dengan baik

Marketing campaign yang tidak direncanakan dengan baik adalah kampanye yang gagal sejak awal. Upayakan untuk menggunakan strategi campaign yang terencana. Finances Online menyatakan bahwa marketer yang membuat rencana untuk campaign management 331% lebih sukses dibandingkan rekan mereka yang tidak membuat rencana.

Membangun rencana merupakan bagian integral dari manajemen kampanye. Ini adalah tahap dimana kerangka keseluruhan campaign disatukan dan semua elemen penting dari kampanye dianalisis dan diselesaikan. Ini termasuk mengidentifikasi target audiences, jenis konten yang perlu dibuat, dan media terbaik untuk menyampaikan dan menjangkau target audiences.

Pada tahap ini juga alat pemasaran yang diperlukan untuk membuat dan meluncurkan kampanye yang menarik dan menguntungkan ditentukan. Untuk bisnis yang sudah mapan, kemungkinan besar sudah ada aplikasi pemasarannya.

Beberapa dari aplikasi ini mencakup perangkat lunak content marketing terbaik dan platform otomasi marketing terkemuka. Untuk membuat pengelolaan keseluruhan kampanye menjadi lebih efisien, sistem campaign management khusus yang terintegrasi dengan aplikasi lain yang ada juga harus dipertimbangkan.

4. Eksekusi strategi marketing yang sistematis

Terlepas dari seberapa tepat waktu dan berdasarkan data, strategi marketing tidak akan efektif jika tidak dijalankan dengan benar. Jika Anda seorang campaign manager, pada titik inilah Anda harus memobilisasi seluruh tim Anda untuk menerapkan marketing plan yang telah Anda buat ke dalam action.

Namun hal ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan karena harus ada pengawasan terhadap aktivitas administratif dan marketing campaign. Alat digital berperan untuk membantu campaign manager mengotomatiskan alur kerja dan menyederhanakan tugas, sehingga mereka dapat lebih fokus dalam mengawasi kemajuan dan keberhasilan marketing campaign.

5. Kolaborasi yang terorganisir antar anggota tim

Kolaborasi yang terorganisir dengan baik di seluruh tim marketing adalah salah satu kunci keberhasilan dalam pelaksanaan marketing campaign. Untuk mencapai hal ini, diperlukan sebuah platform di mana setiap orang dapat bekerja sama dan berkomunikasi secara jelas satu sama lain. Namun, hal ini bisa jadi rumit, terutama bagi tim yang beroperasi dari jarak jauh.

Untuk mengatasi tantangan yang dihadapi tim ketika bekerja bersama baik di ruang yang sama atau secara remote, sudah menjadi praktik umum untuk memanfaatkan alat kolaborasi digital yang tepat. Alat-alat ini memudahkan campaign manager dan anggota timnya untuk melihat tugas yang diberikan dan ditugaskan kembali.

Platform ini juga membantu tim menghindari konflik dan kesalahpahaman, serta terus memberikan informasi terkini kepada semua orang mengenai perkembangan, permasalahan, dan perubahan terkini dalam proyek.

Bagaimana proses campaign management dijalani?

Terdapat beberapa proses yang perlu dijalani saat membuat campaign management, berikut ini adalah proses-proses yang perlu dilakukan agar campaign management dapat berjalan dengan lancar.

1. Tentukan tujuan kampanye

Pemahaman yang jelas mengenai target kampanye Anda adalah kunci bagi pengelolaan kampanye yang efektif. Luangkan waktu untuk menentukan tujuan yang spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan terikat waktu. Hal ini akan memberikan arah yang jelas dan berfungsi sebagai tolok ukur keberhasilan. Tetapkan tujuan yang ambisius namun realistis, dengan mempertimbangkan sumber daya yang tersedia dan kinerja masa lalu.

2. Identifikasi audiens Anda

Untuk menjangkau dan melibatkan audiens Anda secara efektif, penting untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang siapa mereka. Lakukan riset terhadap audiens secara menyeluruh untuk mendapatkan wawasan lebih dalam tentang karakteristik dan perilaku target market Anda.

Gunakan survei, wawancara, media sosial, dan analisis pasar untuk memahami motivasi, permasalahan, dan aspirasi audiens Anda. Dengan mempelajari aspek-aspek ini, Anda dapat menyusun kampanye yang sesuai dengan kepentingan mereka dan secara efektif mempengaruhi pengambilan keputusan mereka.

3. Tetapkan anggaran

Selanjutnya yakni tetapkan anggaran yang realistis dan jelas. Dengan mengalokasikan sumber daya secara tepat, Anda dapat memastikan bahwa kampanye Anda mendapat dukungan finansial yang diperlukan untuk mencapai tujuannya. Penetapan anggaran melibatkan melihat campaign yang lalu sebagai titik referensi untuk mengukur sumber daya yang dibutuhkan.

Mempertahankan anggaran yang realistis memungkinkan Anda mengalokasikan dana secara strategis di berbagai elemen kampanye seperti periklanan, produksi kreatif, platform teknologi, dan personel. Dengan menganalisis hasil dan biaya kampanye sebelumnya, Anda dapat memperoleh wawasan tentang kebutuhan sumber daya dan mengambil keputusan yang tepat mengenai alokasi anggaran untuk kampanye mendatang.

4. Pilih saluran mana yang akan dioperasikan oleh kampanye Anda

Pertimbangkan preferensi target audiences Anda untuk memastikan jangkauan dan engagement yang efektif. Baik itu melalui platform media sosial, search engine marketing, email marketing, atau channel periklanan tradisional, pilihlah channel yang sesuai dengan preferensi target audiences Anda.

5. Rencanakan dan buat konten

Kembangkan jadwal komprehensif atau kalender marketing campaign untuk mendistribusikan konten Anda secara strategis ke seluruh channel yang dipilih. Sesuaikan konten Anda dengan setiap platform, pastikan konsistensi dan resonansi dengan target audiences Anda.

Baik itu postingan blog, visual, video, atau pembaruan media sosial, fokuslah untuk memberikan konten berkualitas tinggi dan relevan yang melibatkan audiens Anda. Pertahankan brand voices dan identitas visual yang konsisten untuk mendapatkan kampanye yang efektif.

6. Lacak kinerja kampanye

Gunakan analitik dan metrik untuk menilai apakah tujuan Anda telah tercapai. Lakukan penyesuaian yang diperlukan pada bagian yang tidak menghasilkan engagement yang positif serta perhatikan strategi dan konten mana yang memberikan hasil positif.

Tinjau metrik seperti traffic situs web, tingkat konversi, dan engagement secara teratur untuk mengukur efektivitas. Selain itu, kumpulkan feedback kualitatif dari audiens Anda.

Baca Juga

Ingin mendapat panduan untuk membuat marketing management? Kunjungi blog kami atau subscribe newsletter kami. Apabila ingin memulai email marketing campaign kami, silakan daftarkan diri Anda di sini!

(V.A)