Apa Itu Paid Traffic: Definisi dan Cara Mendapatkannya

Mendatangkan pengunjung ke suatu website adalah sebuah tantangan. Setiap pemilik website mungkin memiliki cara berbeda dalam melakukannya. Bagi yang ingin mendapatkan hasil yang cepat, paid traffic bisa menjadi pilihan yang juga bisa melengkapi upaya mendatangkan traffic secara organik.

Apakah Anda sudah mengenal istilah paid traffic? Sebenarnya, paid traffic bukanlah hal baru di dunia online, terutama bagi situs web yang mengejar lead dengan cepat. Ternyata, paid traffic dinilai sebagai cara efektif dalam mendapatkan pelanggan atau pembeli dengan cepat.

Paid berarti berbayar, jadi saat ingin mencapainya tentu ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan, terutama biaya dan budget iklan. Yuk kenali apa itu paid traffic lebih lanjut dari artikel ini.

Apa itu Paid Traffic?

Sesuai dengan namanya, paid traffic adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan lalu lintas website yang didapat melalui sumber berbayar. Paid traffic juga disebut sebagai kunjungan website yang didapatkan secara berbayar. Kunjungan yang termasuk ke dalam traffic berbayar adalah ketika audiens melihat sebuah iklan di media sosial atau search engine lalu membuka URL link yang ada pada iklan tersebut.

Jika Anda ingin mendapatkan paid traffic, maka Anda harus membayar sejumlah uang kepada pihak lain untuk mendatangkan traffic ke website. Beberapa penyedia paid traffic adalah media sosial, search engine, website lain, atau bahkan influencer.

Cara Mendapatkan Paid Traffic

Setelah mengetahui apa itu paid traffic dan kegunaannya, Anda juga perlu mengetahui dari mana saja sumber paid traffic berasal. Beberapa sumber paid traffic adalah:

1. Paid Search

Paid search adalah channel periklanan berbayar yang menggunakan mesin pencari. Dalam istilah lain, ini dikenal dengan nama Search Engine Marketing (SEM). Paid search banyak digunakan untuk meningkatkan konversi, karena traffic yang datang dari paid search memiliki niat pembelian yang tinggi. Contoh paid search yang paling populer saat ini adalah Google Ads.

2. Display Ads

Display ads adalah iklan berbentuk gambar atau video yang ditampilkan di website. Biasanya, jenis iklan ini digunakan untuk membangun brand awareness karena kemampuannya untuk menjangkau audiens secara luas. Anda bisa menggunakan display ads dengan menggunakan Google Ads.

3. Social Media Ads

Social media ads adalah jenis periklanan yang dilakukan di media sosial. Ada berbagai macam media sosial yang menyediakan layanan periklanan. Contohnya seperti Facebook, Instagram, TikTok, dan sebagainya.

Social media ads menyediakan lebih banyak pilihan tujuan dan format iklan. Anda bisa memilih tujuan iklan seperti brand awareness, engagement, video views, hingga conversion.

4. Sponsored Content

Salah satu strategi dalam Search Engine Optimization (SEO) adalah link building. Tujuan dari link building yaitu untuk mendapatkan backlink dari website lain. Selain dengan cara natural, backlink juga bisa didapatkan dengan menggunakan sponsored content.

Anda bisa menghubungi pengelola website lain dan menawarkan kerjasama berupa pembuatan konten berbayar. Pada konten tersebut, link website Anda akan dicantumkan sehingga audiens dari website lain bisa mengunjungi website Anda.

Influencer Marketing

Di era media sosial, orang yang berprofesi sebagai influencer semakin banyak. Mereka mendapatkan penghasilan dengan melakukan endorsement atau mempromosikan produk dari suatu bisnis. Anda bisa memanfaatkan para influencer ini untuk mendapatkan traffic dari audiens mereka.

Perbedaan Organic Traffic dan Paid Traffic

Sebelumnya telah dijelaskan bahwa ada beberapa jenis traffic, dua di antaranya adalah organic traffic dan paid traffic. Organic traffic adalah jenis traffic yang didapatkan dengan menggunakan channel yang tersedia secara gratis seperti search engine dan media sosial.

Ketika website mendapatkan organic traffic, Anda tidak perlu membayar uang ke pihak manapun. Meskipun organic traffic bisa didapatkan secara gratis, proses yang dibutuhkan tidaklah singkat.

Berbeda dengan jenis traffic lainnya, paid traffic mewajibkan Anda untuk menyediakan budget jika ingin mendapatkan traffic. Semakin besar budget yang Anda miliki, maka akan semakin besar jumlah traffic yang Anda dapatkan. Meskipun begitu, budget bukan satu-satunya faktor yang memengaruhi jumlah traffic.

Kegunaan Paid Traffic

Setiap jenis traffic memiliki keunggulannya masing-masing, begitupun juga paid traffic. Ada beberapa kegunaan paid traffic bagi website. Beberapa kegunaan paid traffic untuk beberapa hal ini.

1. Mendapatkan Konversi

Paid traffic adalah salah satu cara untuk meningkatkan jumlah konversi di website Anda. Hal ini karena Anda dapat mengatur target audiens pada paid channel seperti Google Ads dan Meta Ads. Dengan demikian, Anda dapat mendatangkan konsumen yang paling berpotensi melakukan konversi di website.

2. Meningkatkan Traffic dengan Cepat

Kegunaan lainnya dari paid traffic adalah Anda bisa mendatangkan traffic yang besar dalam waktu singkat. Hal ini karena penyedia paid traffic akan mendorong iklan website Anda ke sejumlah audiens dengan demografi yang ditarget.

Biasanya jumlah traffic yang didapatkan dari paid ads akan dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti budget, pengaturan audiens, kualitas iklan, kualitas website, dan performa iklan yang telah dijalankan sebelumnya.

3. Menargetkan Trending Keyword

Ketika menjalankan paid ads, khususnya di Google Ads, Anda bisa menargetkan keyword yang sedang trending. Google akan menampilkan iklan website Anda di bagian teratas pada hasil pencarian trending keyword atau kata kunci tersebut.

Tentunya website Anda hanya akan tampil selama iklan berjalan. Meskipun begitu, Anda bisa memanfaatkan tingginya pencarian pada keyword trending untuk meningkatkan brand awareness dan traffic.

Metode organic dan paid traffic tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, semua tetap bergantung pada konten atau isi dari konten itu sendiri. Jika isi yang disajikan berkualitas dan bermanfaat, pengunjung pasti akan mengingat dan memilih produk atau jasa yang Anda tawarkan. Selain itu, dapatkan juga tips and trick seputar paid ads dan digital marketing lainnya di sini.

Anda belum punya halaman online untuk menggaet traffic? Buat langsung landing page Anda menggunakan template gratis kami di sini! Jika Anda punya pertanyaan lebih lanjut terkait produk No-Code Microsite Builder kami, silakan tanyakan langsung pada tim kami!

(A.A)