10 Strategi Visual Marketing Terbaik untuk Marketer

Terdapat istilah “A picture tells a better story than words,” yang menunjukkan bahwa sebuah gambar bercerita lebih baik daripada kata-kata. Tidak hanya pada kehidupan sehari-hari, istilah tersebut juga berlaku dalam dunia digital marketing.

Menurut Forbes, saat ini masyarakat lebih cenderung mengingat informasi jika disajikan secara visual dibandingkan melalui teks saja. Dengan kata lain, memasukkan visual ke dalam materi pemasaran merupakan salah satu strategi marketing agar audiens mengingat pesan yang Anda sampaikan.

Maraknya penggunaan media sosial membuat para marketer harus menyesuaikan strategi pemasaran mereka untuk memasukkan lebih banyak konten visual. Bukan hanya gambar, video juga menjadi salah satu cara paling efektif untuk menjangkau dan melibatkan audiens.

Ingat kampanye liburan Coca-Cola di tahun 2020, mereka sukses dalam menjangkau target audience dengan iklan "Berikan Sesuatu yang Hanya Anda Bisa Berikan.” Ini adalah contoh sempurna dari penceritaan brand melalui konten video.

Forbes menyatakan bahwa konten video yang menyentuh emosi serta mengambil tema universal sangat disukai audiens. Selain itu, marketing campaigns ini juga mempromosikan pesan untuk berbagi serta membantu orang lain. Hal tersebut merupakan pesan kuat yang menyentuh hati masyarakat.

Gambar dan video adalah alat canggih yang dapat membantu Anda menceritakan kisah mengenai brand Anda dan terhubung dengan audiens pada tingkat emosional. Jika digunakan dengan benar, mereka dapat secara efektif mempromosikan brand Anda dan serta meningkatkan traffic. Berikut adalah strategi visual marketing versi MTARGET:

1. Buat visual yang selaras dengan teks

Penting halnya untuk menjaga keselarasan antara konten visual dengan konten lainnya dalam visual marketing. Menampilkan visual merupakan cara yang ampuh untuk menarik perhatian pengunjung, namun memasukkan deskripsi yang mendalam juga sama pentingnya untuk memberikan informasi kepada pelanggan mengenai brand atau produk Anda. Hal ini sangat penting dalam dunia digital marketing agar produk Anda lebih dikenal oleh masyarakat, terutama bagi para small businesses.

2. Konsisten terhadap konten Anda

Memiliki konten yang berpengaruh di semua akun marketing Anda seperti Instagram, YouTube, dan situs web merupakan hal yang sangat penting, sebab dengan hal itu, brand Anda akan menjadi lebih unggul dibandingkan brand kompetitor. Penting halnya untuk menjaga konten dalam bentuk teks yang sinkron dengan konten visual, karena hal tersebut akan berpengaruh terhadap seluruh profil media sosial marketing Anda. Pengunjung ingin melihat konten yang mengarahkan mereka ke landing pages Anda.

3. Perluas dukungan

Salah satu cara untuk menjadi lebih unggul daripada kompetitor yakni dengan cara memperluas support serta memberikan informasi bermanfaat bagi pengunjung. Strategi pemasaran visual adalah tentang menciptakan konten yang menurut audiens relevan, bermanfaat, informatif, sehingga informasi yang bermanfaat tersebut dapat memaksimalkan manfaat bagi penjualan brand Anda.

4. Ciptakan konten yang selaras dengan brand Anda

Strategi visual marketing untuk menarik pelanggan selanjutnya adalah memanfaatkan berbagai jenis konten untuk menyampaikan pesan informatif sambil memperkenalkan value brand. Manfaatkan kekuatan visual untuk membuat konten menjadi lebih sempurna serta pertahankan cara brand Anda memberikan pesan, desain, warna, dan bentuknya. Penting untuk menambahkan keunikkan serta brand identity yang baik agar brand Anda menjadi lebih unggul di tengah banyaknya kompetitor.

5. Gunakan fitur reuse dan repost

Membuat jadwal editorial menggunakan fitur repost adalah strategi pemasaran visual yang efektif, sebab hal ini akan meningkatkan kemungkinan bagi pesan Anda untuk dilihat oleh orang-orang yang melewatkannya saat pertama kali diunggah. Kegunaan penting lain dari konten visual yakni untuk menciptakan remix. Misalnya, Anda bisa mengubah infografis menjadi video dan sebaliknya.

6. Hindari konten yang terlalu umum

Terdapat kemungkinan bagi gambar yang terlalu umum untuk merendahkan strategi pemasaran visual Anda karena para pengguna telah terbiasa melihat gambar stok yang sama di banyak platform. Membuat strategi visual marketing dengan ide-ide inovatif dapat membantu Anda untuk lebih unggul daripada para kompetitor. Sebagai contoh, daripada menampilkan gambar biasa, lebih baik tampilkan video pendek animasi atau GIF untuk menarik perhatian minat pelanggan.

7. Selaraskan konten di seluruh media marketing Anda

Penting halnya untuk menciptakan fleksibilitas dengan inovasi agar menjadi lebih unggul dibandingkan brand kompetitor. Sangat penting untuk menyelaraskan visual Anda pada setiap platform tempat Anda mempublikasikannya. Misalnya, infografis yang dipublikasikan di situs web dapat diubah menjadi postingan carousel Instagram dengan membaginya menjadi beberapa bagian.

8. Promosikan brand Anda dengan fitur sharing

Untuk membuat konten yang viral dalam visual marketing, promosikan brand Anda dengan fitur ‘share’ untuk memudahkan pengguna mengunjungi halaman Anda. Caranya yakni dengan menambahkan tombol Call-to-action (CTA) untuk membagikan konten akan mempengaruhi orang untuk membagikan visual yang Anda unggah. Namun, hindari promosi dengan memaksa ataupun aksi yang berlebihan.

9. Gunakan strategi pemasaran dengan User Generated Content (UGC)

Marketing dengan User Generated Content (UGC) adalah salah satu elemen terpenting dari strategi pemasaran visual untuk mempromosikan brand Anda. UGC tersebut mencakup gambar, social media posts, testimonial, video, komentar, dan lain-lain. Saat pengguna meninggalkan jejak mengenai produk Anda, hal ini merupakan strategi marketing untuk menunjukkan bahwa produk Anda terpercaya.

10. Biarkan pelanggan melakukan pujian

Jadikan pelanggan sebagai pusat perjalanan brand Anda dan biarkan pendapat mereka menyampaikan keunggulan brand Anda. Gunakan visual untuk menyoroti pengalaman pelanggan dengan produk Anda. Strategi pemasaran visual ini sangat berpengaruh terhadap kredibilitas Anda.

Pemasaran visual membuka pintu menuju cara-cara inovatif untuk menjangkau audiens serta mencapai hasil positif yang Anda inginkan. Gunakan strategi pemasaran visual yang tepat, jangkau pengguna, dan sebarkan pesan Anda.

Dunia semakin beralih ke platform media sosial, begitu pula dengan marketing. Metode marketing secara tradisional kini menjadi kurang efektif karena konsumen menghabiskan lebih banyak waktu di internet dan media sosial. Hal inilah yang membuat digital marketing lebih diminati.

Visual marketing dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti melalui infografis, video, maupun gambar. Selain itu masih banyak manfaat yang akan Anda dapatkan sebagai marketer saat menggunakan visual marketing terutama di media sosial. Apabila dilakukan dengan benar, visual marketing akan menunjukkan profesionalisme serta skill yang Anda miliki.

Selain cara-cara di atas, Anda juga dapat mengikuti langkah-langkah berikut untuk membuat visual yang Anda ciptakan dapat menarik banyak audiens:

  • Gunakan subjek yang jelas dan ciptakan satu titik fokus pada gambar Anda
  • Gunakan cahaya yang alami pada visual Anda
  • Pastikan kontras gambar cukup
  • Memilih warna pelengkap dalam visual Anda
  • Hindari tindakan ekstrim seperti pengeditan gambar yang berlebihan
  • Jaga konten tetap sederhana dan mudah dipahami

Sebagai graphic designers, Anda membuat high quality visual marketing yang meningkatkan traffic dengan menggunakan aplikasi-aplikasi berikut:

  1. Bannersnack
  2. Canva
  3. Venngage
  4. Lumen5
  5. Placeit

Jenis-jenis Konten Visual Marketing

Untuk menciptakan traffic yang tinggi, berikut jenis konten Visual Marketing yang paling umum yang dapat Anda gunakan untuk membuat visual marketing bagi brand Anda.

1. Gambar

Gambar sangat penting untuk desain web dan ramah bagi browser. Strategi pemasaran visual mendorong pengguna untuk menemukan cara baru dalam menggunakan gambar dan membuat konten yang menawan. Postingan Facebook dengan gambar mendapatkan interaksi 2-3 kali lebih banyak dibandingkan postingan tanpa gambar.

2. Kutipan

Penting untuk menjaga audiens Anda agar tetap termotivasi dengan kutipan yang menginspirasi. Hal tersebut yakni berbentuk konten visual yang sangat efektif dan fleksibel untuk setiap niche. Penting untuk memilih latar belakang yang kreatif untuk meningkatkan keindahan visual kutipan.

3. Meme

Gambar berisi humor yang merujuk pada kehidupan sehari-hari, budaya, dan topik lainnya dapat membantu brand mencapai tingkat eksposur yang lebih tinggi jika dikurasi dengan bijak. Penting untuk menjaga tren social media untuk membuat meme yang dapat menjadi viral dan mendatangkan traffic.

4. Video

Bukankah lebih baik menonton sebuah video eksperimen daripada membaca teorinya? Video memastikan komunikasi ide secara menyeluruh dengan ruang lingkup kesalahpahaman yang paling kecil. Video menjelaskan subjek yang paling rumit, menampilkan produk, dan menjelaskan cara kepada audiens Anda.

Video sangat serbaguna dan cocok untuk niche apa pun. Saat ini, video streaming secara langsung semakin populer, data menunjukkan bahwa Facebook Live menghasilkan keterlibatan audiens sepuluh kali lebih banyak daripada video biasa.

5. Infografis

Menurut Hubspot, infografis merupakan jenis konten pemasaran visual terpopuler yang menempati peringkat keempat. Infografis merupakan kombinasi teks dan elemen visual untuk menyampaikan informasi dengan lebih baik.

Infografis bertujuan untuk menjangkau audiens melalui visualisasi konten. Informasinya yang terdapat di dalam infografis lebih mudah dipahami dan dapat dibagikan melalui media sosial.

Baca Juga

Tidak ingin ketinggalan kabar terbaru serta visual marketing tips dari kami? Kunjungi blog kami atau subscribe newsletter kami! Atau jika Anda ingin memulai email marketing campaign kami, silakan daftarkan diri Anda di sini!

(V.A)