Mengenal Lebih Jauh Tentang Secure SMTP Relay
Penggunaan Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) relay bisa kita sebut sebagai keharusan dalam pelaksanaan bisnis yang memerlukan pengiriman email volume besar. Sebut saja e-commerce atau marketplace yang mengharuskan pengiriman email konfirmasi pemesanan, pembayaran, pengiriman, hingga cross selling dan upselling di setiap tahapan aktivitas pembeli.
Atau perusahaan financial seperti bank yang juga perlu mengirimkan email riwayat transfer, update status keuangan saat ini, hingga promo-promo penawaran produk. Masalahnya, pemilihan SMTP services kerap kali kurang diperhatikan. Alhasil, perusahaan mungkin dirugikan akibat masalah keamanan. Untuk itu, Anda perlu mengenal secara mendalam tentang secure SMTP relay agar tidak salah pilih lagi.
Apa Itu Secure SMTP Relay?
Secure SMTP relay merupakan proses dari protokol SMTP relay yang dilakukan dengan aman melalui proteksi tertentu. Istilah ini juga digunakan untuk menyebut layanan penyedia SMTP relay yang mematuhi segala protokol keamanan di dalam proses pengiriman emailnya.
Pada dasarnya, tidak ada user yang ingin mengambil risiko kebocoran data, pengiriman email message dari IP address tak dikenal, penipuan brand, hingga kerusakan infrastruktur email yang dapat mengancam kredibilitas suatu bisnis atau company untuk itu email security ketika Anda menggunakan email service adalah satu hal yang harus Anda pastikan.
Untuk mencegah terjadinya cybercrime karena keamanan yang kurang dari SMTP relay servers, maka dari itu diperlukan adanya penggunaan secure SMTP server bagi pengiriman email yang akan Anda lakukan.
Macam-Macam Secure SMTP Relay
Anda bisa mengidentifikasi apakah sebuah SMTP relay aman atau tidak berdasarkan metode-metode keamanan berikut ini. Kami juga menyertakan rekomendasi layanannya di akhir artikel.
1. Autentikasi SMTP
Autentikasi SMTP dapat melindungi email server Anda dari penggunaan yang tidak sah dan mencegah adanya kemungkinan spam. Email sebagai media komunikasi akan memiliki pengamanan yang baik apabila Anda dan penyedia hosting cloud SMTP menerapkan program autentikasi untuk melindungi jalur keluar-masuk email Anda.
2. Aktivasi Protokol Enkripsi
Protokol enkripsi penting digunakan agar data yang terkirim saat SMTP melakukan proses pengiriman email menuju email penerima tidak mudah bocor. Protokol yang paling sering ditemui adalah SSL atau TLS, yang dapat melakukan enkripsi data sehingga teks yang dikirim tidak dapat terbaca dengan mudah.
Pengaktifan protokol ini juga mampu mencegah adanya potensi hacker untuk mencuri data karena tingkat kesulitan dari proses penerjemahan data yang terkirim.
3. Menggunakan Port yang Tepat
SMTP tidak dapat berfungsi apabila tidak ada port yang mengoperasikannya. Untuk itu, penting bagi user dalam memilih port yang aman agar proses keluar-masuk pengiriman email dapat berlangsung secara aman.
Pada dasarnya, port default SMTP adalah Port 25, namun karena kelemahannya dalam sistem keamanan membuat port ini kurang direkomendasikan untuk digunakan. Selain itu, banyak provider yang memblokir Port 25, sehingga Anda perlu mencari alternatif port lain yang lebih aman untuk digunakan seperti Port 465 yang dibuat untuk SMTP.
Rekomendasi Secure SMTP Relay
Anda mungkin sudah mengira bahwa di bagian ini kami akan mempromosikan diri. Namun ini bukan semata-mata kami lakukan tanpa alasan. Nyatanya, SMTP relay service kami telah mematuhi semua unsur keamanan yang diperlukan sesuai standar. Kami memiliki email infrastructure lokal yang sejalan dengan regulasi OJK untuk perusahaan keuangan, kami juga menjalankan autentikasi pada mail server kami dengan SPF, DKIM, dan DMARC.
Anda bisa mempelajari layanan pengiriman email dan SMTP relay kami di sini! Atau langsung daftarkan diri Anda di sini untuk mulai membuat email campaign pertama Anda. Jika masih belum yakin, pelajari dulu materi-materi seputar SMTP relay di blog kami, atau berlangganan newsletter kami di sini untuk menerima update secara berkala.
(K.A) edited by (V.V)