Kenali Pengertian, Manfaat dan Strategi Targeting Pasar di Sini

Ketika menjalankan sebuah bisnis, Anda perlu mengetahui audiens seperti apa yang akan menjadi target penjualan mereka. Untuk itu, perlu dilakukan sebuah riset khusus untuk melakukan pemetaan untuk memahami kebutuhan dan keinginan audiens, sehingga terbentuk sebuah kelompok.

Anda bisa melakukan segmentasi untuk membagi beberapa audiens Anda ke dalam beberapa kelompok. ini disebut dengan Segmentasi Pasar. Dari banyaknya segmentasi pasar yang sudah dimiliki oleh perusahaan, itulah yang nantinya akan menjadi target untuk melakukan pemasaran baik secara konvensional maupun digital.

Apa itu Targeting Pasar?

Ketika Anda sudah memiliki beberapa segmen audiens yang sudah siap untuk masuk ke dalam penawaran produk atau layanan Anda, kini saatnya Anda melangkah ke step selanjutnya, targeting pasar.

Targeting pasar adalah proses untuk memilih segmen mana yang ideal untuk menjadi target Anda dan akan Anda fokuskan untuk memulai proses pemasaran bisnis Anda. Dari mana Anda bisa mendapatkan data ini? Anda bisa mendapatkannya melalui campaign yang dilakukan oleh bisnis Anda, atau se-simple membuat landing page yang berisikan form.

Form merupakan cara pengambilan data paling baik yang ada di dunia digital, selain akurat dan tidak mengira-ngira perilaku dan ketertarikan audiens, form juga bisa diletakkan di website, landing page, atau berdiri sendiri sebagai form yang dikirimkan kepada audiens Anda.

Penggunaan form membuat data yang Anda terima lebih berkualitas daripada Anda menggunakan tools analytics yang membaca pergerakan audiens dalam jumlah besar. Hal yang paling menarik adalah ketika Anda menggunakan form, data yang Anda terima sudah tersegmentasi sendiri dan bisa Anda gunakan segera untuk melakukan marketing campaign.

Mudahnya, dapat dipahami bahwa target pasar adalah sebuah kelompok yang menjadi target market sebuah perusahaan yang biasanya memiliki kesamaan konsumen secara gaya hidup, usia, jenis kelamin, sifat, keinginan dan kebutuhan personal mereka.

Manfaat Targeting Pasar

Ketika Anda sebagai pelaku bisnis sudah bisa menentukan target pasar mereka, maka kedepannya akan mudah untuk mengembangkan strategi pemasaran yang disesuaikan dengan target yang dimiliki.

Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dengan penggunaan targeting pasar yaitu:

• Memudahkan perusahaan untuk bisa menyesuaikan produk dan strategi marketing yang diterapkan untuk masing-masing target pasar. Terlebih, karena Anda sudah mengetahui perilaku dan karakteristik masing-masing segmen yang telah Anda tentukan sebelumnya, Anda bisa menentukan cara komunikasi yang cocok.
• Mengantisipasi besarnya persaingan dengan kompetitor. Dengan Anda mengetahui segmen Anda, membaca persaingan dan memilih untuk tidak masuk di pasar yang terlalu ketat bisa Anda lakukan.
• Pemasaran menjadi lebih efisien dan efektif untuk perusahaan yang memiliki sumber daya terbatas. Anda bisa memfokuskan pada beberapa target pasar saja.
• Efektivitas budget. Anda bisa mengelompokkan budget yang dimiliki dengan tepat pada masing-masing target pasar.
• Memperbanyak point-of-view dalam membuat marketing kit.
• Memudahkan pengembangan produk sesuai dengan segmentasi pasar yang dimiliki. Ketika Anda fokus pada salah satu segmen, Anda bisa mengembangkan produk sesuai dengan kebutuhan segmen tersebut.

Strategi Targeting Pasar

Setelah memahami dan mengerti apa itu targeting pasar dan manfaat yang didapatkan setelah menerapkannya, maka kamu juga perlu mengetahui bagaimana penerapan strategi targeting pasar ini. Ada 4 strategi yang dapat Anda gunakan:

Undifferentiated Marketing

Undifferentiated marketing merupakan sebuah kegiatan dimana bisnis melakukan penelitian pada pasar global dan fokus pada bagaimana sebuah produk dikemas untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen.

Karena Anda meneliti pasar global, Anda hanya mampu untuk merampingkan budget Anda, menjadi lebih efisien dan efektif, untuk mampu bersaing dengan kompetitor. Anda juga hanya bisa menggunakan satu approach dalam marketing dan memaksimalkannya pada kualitas produksi, proses distribusi, dan juga mengiklankan bisnis Anda.

Strategi ini bertujuan agar perusahaan mampu menyesuaikan kebutuhan konsumen dalam upaya untuk penghematan ongkos produksi perusahaan. Ini juga menjadi sebuah cara untuk menentukan strategi go-to-market Anda agar audiens mau membeli produk Anda ditengah beragamnya kompetitor.

Differentiated Marketing

Differentiated marketing adalah sebuah strategi yang digunakan oleh perusahaan untuk melakukan identifikasi terhadap sebuah kelompok audiens dengan membaginya kepada beberapa kelompok.

Ketika menggunakan strategi ini, maka perusahaan harus mampu untuk menghadirkan produk yang berbeda dari masing-masing target pasar yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan produk dan layanan yang dimiliki.

Dengan adanya audiens yang terbagi dalam beberapa segmen, Anda perlu menyesuaikan produk atau layanan sesuai dengan kebutuhan mereka. Anda harus melakukan filtering. Apakah Anda perlu membuat produk yang serupa untuk memenuhi kepentingan segmen lain, atau menurut Anda feedback dari audiens tersebut tidak terlalu diperlukan.

Anda harus melihat dari banyak sisi untuk efektivitas budget yang Anda miliki.

Concentrated Marketing

Concentrated marketing adalah sebuah strategi targeting pasar yang fokus pada pemasaran sebuah produk kepada satu target pasar yang memiliki klasifikasi sebagai audiens potensial dan berpeluang melakukan pembelian.

Strategi ini bertujuan untuk memusatkan pemasaran pada segmen pasar yang dilayaninya. Pemasaran ini memungkinkan perusahaan untuk menghemat kegiatan pemasaran dengan mengkhususkan produk, promosi dan penjualan.

Dengan adanya strategi ini, budget yang Anda keluarkan tidak akan sia-sia. Bahkan, pemasaran yang sesuai dengan target, memiliki kemungkinan return on investment (ROI) yang lebih baik daripada pemasaran tanpa arah dan tujuan.

Custom Targeting Marketing

Jika concentrated sudah mengerucut, custom targeting marketing lebih dari itu. Bagaimana jika Anda diberikan penawaran secara personal? Tentu Anda akan lebih menyukainya. Anda bisa memfokuskan memberikan penawaran kepada individu dalam strategi ini.

Dalam hal ini, banyak media yang bisa digunakan. Seperti, email marketing atau phone marketing. Anda bisa mengirimkan email secara personal pada audiens yang sudah Anda kategorikan sebagai potential customers atau hot leads. Hal ini dapat dilakukan baik dengan compose email manual atau menggunakan email marketing.

Dari pembahasan ini, dapat dilihat bahwa memiliki data audiens menjadi urgensi tersendiri bagi banyak bisnis. Karena dengan data audiens, bisnis akan mampu melakukan segmentasi dan menentukan target pasar untuk bisa menjangkau audiens secara langsung menggunakan strategi digital mulai dari email marketing maupun social media marketing.

Jadi, jika saat ini perusahaan yang kamu miliki belum memiliki data audiens, segera bangun list building agar mampu bersaing dengan kompetitor yang sudah memulai dan menemukan cara menerapkan strategi ini. Strategi ini akan membantu Anda untuk menentukan segment atau segmenting, targeting, dan positioning (STP) bisnis Anda.

Ingin mengetahui strategi marketing lainnya untuk membuat bisnis Anda memiliki perkembangan yang pesat? Anda bisa mengunjungi blog kami di sini. Atau Anda ingin segera melakukan segmentasi dengan data yang berkualitas? Anda bisa menggunakan online form kami yang bernama Conversational Data Collection. Daftar segera di sini!

M.M Edt P.J