Contoh Strategi Marketing Apple yang Bisa Anda Pelajari

Apple terkenal memiliki brand value yang baik. Dengan kata lain, saat ini Apple sudah stabil dan mendapatkan high demand untuk setiap produk baru yang dikeluarkan. Contoh yang paling bisa kita rasakan adalah saat Apple merilis seri iPhone terbarunya setiap bulan September dalam setahun. Di saat itulah orang berbondong-bondong mengincar produk baru iPhone. Hal itu membuktikan Apple memiliki marketing strategies yang patut dicontoh.

Rilis pertama produk iPhone pada tahun 2007 yang menjadi tonggak kesuksesan Apple di abad ke-21, sebenarnya diawali oleh perencanaan dan kampanye pemasaran yang telah disusun bertahun-tahun sebelumnya, bukan hanya hasil pemikiran singkat. Kini, Apple merupakan salah satu perusahaan teknologi komunikasi yang paling sukses di dunia.

Dengan penerapan perencanaan strategi yang teliti dan didukung dengan sumber daya yang mumpuni, brand yang dipimpin oleh Steve Jobs ini berhasil mendapat product placement dalam bidang perusahaan komunikasi tersukses di dunia.

Walaupun Apple sudah eksis sejak bertahun-tahun sebelumnya, pemasaran iPhone-lah yang sukses menancapkan merek Apple di benak para pecinta teknologi komunikasi. Tak hanya itu, perusahaan Apple selalu out of the box dalam mempromosikan produknya. Ketahui strategi marketing Apple yang dapat Anda pelajari di bawah ini!

Contoh Strategi Marketing Apple

Jika Anda adalah calon pemilik perusahaan atau sedang merintis sebuah bisnis, berikut adalah beberapa contoh strategi marketing Apple yang akan bisa Anda pelajari.

1. Mengedepankan inovasi

Apple memanfaatkan produk yang sudah populer sebelumnya yaitu iPod dan telepon genggam serta menyatukan kedua konsep tersebut.

Didukung dengan riset yang mendalam serta berbagai survei dan penelitian, Apple mampu menciptakan produk high quality yang menggabungkan kedua konsep produk tersebut menjadi satu konsep baru yang mudah ketika dioperasikan.

Bahkan iklan pertama iPhone menggunakan kalimat “There’s never been an iPod that can do this” dan menanamkan kesan bahwa calon pembeli akan mendapatkan yang lebih bila membeli iPhone.

2. Branding yang kuat

Hal yang dilakukan Apple adalah branding yang kuat. Dengan logo serta nama perusahaan yang mudah diingat, Apple menanamkan ide bahwa barang-barang produksinya merupakan teknologi canggih yang mudah digunakan dan user-friendly, kebalikan dari pemahaman umum bahwa semakin canggih suatu alat, semakin rumit pengoperasiannya.

Hal ini juga diterapkan dalam fitur iPhone yang menggunakan ikon-ikon yang mudah diingat di menu utamanya. Hal ini menimbulkan strategi branding yang kuat bagi Apple.

3. Memaksimalkan media pemasaran

Apple membuat website resmi khusus untuk iPhone di mana para penggunanya dapat masuk ke situs tersebut untuk menggali segala macam hal tentang produk iPhone, mulai dari petunjuk umum pemakaian iPhone, tips dan trik, serta update aplikasi serta seri terbarunya.

Penambahan menu top rated pada daftar aplikasi juga terbukti cenderung mendorong pemilik iPhone untuk membeli aplikasi tersebut ketimbang bila yang dicantumkan hanya daftar aplikasi.

Untuk media sosial, Apple menggunakan strategi User-Generated Content (UGC) di akun Instagram mereka di mana hanya membagikan konten unggahan yang berasal dari penggunanya saja.

4. Target pemasaran yang potensial

Apple menyadari bahwa kaum profesional muda yang jumlahnya terus berkembang (terutama mereka yang sukses lewat bisnis online) akan menjadi konsumen alat komunikasi canggih yang setia.

Oleh karena itu, campaign marketing produk iPhone sejak seri pertama selalu menonjolkan hal-hal yang akan menarik perhatian kaum muda dan profesional; produk yang canggih, trendi, dan serba bisa.

5. Penyesuaian harga yang konsisten

Prinsip utama dalam Apple’s marketing strategy adalah ‘The latest and the greatest’ yang bermakna Apple harus terus menyesuaikan harga produk lama sementara membuat produk baru, karena orang cenderung mencari unsur trendi dari teknologi komunikasi tidak peduli walaupun produk lama masih memiliki banyak fitur yang berguna. Inilah sebabnya mengapa Apple konsisten menurunkan harga Apple products hanya setelah beberapa bulan sebelum mengeluarkan seri baru.

Hingga kini, Apple tidak pernah berhenti melakukan inovasi dan penelitian agar bisa terus membuat seri-seri iPhone baru yang dapat bersaing di pasar teknologi komunikasi; hal ini memang seharusnya menjadi bagian dari strategi pemasaran bagi perusahaan manapun yang sudah mulai memiliki cakupan konsumen luas.

6. Bangun user experience yang baik

Salah satu strategi marketing Apple yang telah menjadi kunci kesuksesannya adalah membangun pengalaman pengguna (user experience) yang baik dan memuaskan. Apple selalu berusaha untuk membuat produknya mudah digunakan, intuitif, dan menarik bagi konsumen.

Untuk menerapkan strategi marketing Apple ini pada brand Anda, pertama-tama, pastikan bahwa produk atau layanan yang Anda tawarkan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pengguna. Selain itu, pastikan juga bahwa products and services tersebut mudah digunakan, tidak membingungkan, dan intuitif.

Selain itu, perhatikan juga desain produk Anda. Desain yang menarik dan elegan dapat membuat produk Anda terlihat lebih menarik dan dapat menarik perhatian konsumen. Namun, pastikan bahwa desain tersebut tidak hanya indah dipandang, tetapi juga memudahkan penggunaan produk atau layanan Anda.

Terakhir, pastikan bahwa Anda memperhatikan umpan balik dari pelanggan. Umpan balik atau feedback dapat membantu Anda memperbaiki dan meningkatkan produk atau layanan Anda, sehingga dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik lagi di masa depan.

Apple selalu memperhatikan umpan balik pelanggan dan menggunakan informasi tersebut untuk memperbaiki produk-produknya, sehingga penggunaan produk Apple semakin mudah dan memuaskan.

Demikian artikel pembahasan strategi marketing Apple yang bisa Anda pelajari. Perlu Anda ketahui, salah satu media pemasaran yang juga dimanfaatkan oleh Apple adalah email marketing channels. Dengan menggunakan pendekatan ‘Less is more’, Apple menerapkan konsistensi, penggunaan bahasa yang dipersonalisasi, dan inovasi produk yang selalu dinantikan pelanggannya.

Anda bisa mulai menjalankan email marketing dengan email marketing tools kami, daftarkan diri Anda di sini sekarang juga! Baca artikel menarik lainnya seputar digital marketing di blog kami, atau subscribe newsletter kami agar selalu update informasi seputar bisnis terkini.

(A.A)