Inilah Berbagai Macam Tujuan Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar merupakan strategi pemasaran untuk membagi pelanggan suatu produk bisnis menjadi beberapa kelompok homogen mulai dari jenis, macam, sifat, dan sebagainya. Segmentasi pasar ini juga didasarkan pada karakteristik umum seperti pendapatan, usia, jenis kelamin, pendidikan, profesi, dan masih banyak lainnya.

Oleh karena itu, segmentasi pasar menjadi salah satu penentu kesuksesan dalam pemasaran perusahaan atau pelaku bisnis. Melalui segmentasi pasar, perusahaan atau pelaku bisnis akan lebih mudah memahami kebutuhan konsumen yang diperlukan dalam menyusun strategi pemasaran.

Sayangnya, tidak sedikit perusahaan atau pelaku bisnis gagal dalam menentukan segmentasi pasar yang tepat. Akibatnya banyak kampanye pemasaran mereka yang gagal atau tidak tepat sasaran sesuai target audience yang mereka inginkan.

Lalu, bagaimana cara menentukan segmentasi pasar yang tepat? Untuk itu, setiap strategi atau rencana yang Anda bangun harus memiliki tujuan. Pada artikel berikut ini kami akan mengulas berbagai macam tujuan pasar yang bisa Anda ketahui sekaligus terapkan untuk bisnis Anda.q

Tujuan Segmentasi

1. Melakukan Pengelompokan Konsumen

Tujuan segmentasi pasar yang pertama adalah melakukan pengelompokan konsumen. Ini merupakan tujuan utama dari segmentasi pasar, dengan Anda mengelompokkan konsumen berdasarkan karakteristik homogen mereka seperti sifat, kebiasaan, perilaku, pendapatan, usia, agama, dan masih banyak lainnya.

Jika Anda melakukan pengelompokkan konsumen bisnis Anda, akan memungkin Anda mengembangkan target pemasaran yang lebih spesifik dan terarah. Anda juga dapat menyusun strategi bisnis untuk membangun brand loyalty dari konsumen untuk perkembangan bisnis Anda. Dengan menargetkan klien dan membuat produk Anda lebih baik dengan approach yang tepat terhadap mereka, Anda dapat melakukan penjualan dengan mudah.

2. Strategi Pemasaran Bisnis Menjadi Lebih Efektif

Segmentasi pasar dapat membuat pasar Anda menjadi lebih terarah. Anda lebih mudah mengetahui kebutuhan atau perilaku target pasar bisnis Anda. Dengan begitu, dapat memudahkan Anda dalam menyusun strategi pemasaran sekaligus marketing mix yang tepat untuk pelanggan, misalnya dari aspek penetapan harga, value products, distribusi, dan promosi produk bisnis Anda.

3. Memanfaatkan Sumber Daya Secara Optimal

Tujuan segmentasi pasar selanjutnya yaitu memanfaatkan sumber daya secara optimal. Berdasarkan penjelasan sebelumnya, mengelompokkan pasar dapat memberikan Anda rincian detail tentang kebutuhan pelanggan dalam pasar tersebut.

Hal tersebut berarti Anda dapat mengetahui apa saja yang perlu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan bisnis Anda tersebut. Dengan begitu, Anda juga memaksimalkan sumber daya yang Anda miliki sekarang untuk memenuhi kebutuhan pelanggan bisnis Anda.

4. Mengetahui Kompetitor dengan Segmen yang Sama

Dengan mengetahui segmentasi pasar perusahaan atau pelaku bisnis, nantinya Anda juga dapat menyadari bahwa ada kompetitor perusahaan atau pelaku bisnis lainnya yang mempunyai produk sejenis dan menargetkan segmentasi pasar yang sama.

Berkaca dari hal tersebut, ini bisa menjadi kabar baik sekaligus kabar buruk bagi bisnis Anda. Namun, Anda harus memiliki persepsi berbeda dalam menanggapi kedua kabar tersebut. Kabar baiknya, Anda dapat mempelajari lebih jauh lagi tentang kualitas produk dari kompetitor bisnis sekaligus bagaimana cara mereka dalam menjalankan strategi pemasarannya.

Sedangkan kabar buruknya, jika kompetitor bisnis Anda sudah terlalu besar dan kuat, akan sulit bagi Anda untuk mengalahkan dominasi tersebut. Artinya, Anda harus berpikir dua kali apabila produk atau layanan bisnis Anda masuk pada segmentasi pasar yang sama dengan kompetitor bisnis Anda.

5. Untuk Mengetahui Spesialisasi Pasar

Tujuan segmentasi pasar selanjutnya merupakan spesialisasi pasar. Apabila bisnis Anda mengarah ke spesialisasi pasar, maka Anda harus membuat pelayanan produk bisnis yang stabil dan berkelanjutan di pasar yang berbeda dengan memberikan pengetahuan pasar yang lengkap kepada pelanggan.

Dengan cara tersebut, itu akan membuat produk atau layanan bisnis, sumber daya manusia, dan bisnis yang Anda jalankan dapat membuat customers bisnis Anda sangat menerima adanya bisnis Anda di pasaran.

6. Meningkatkan Efektivitas Bisnis

Segmentasi pasar dapat meminimalkan ukuran pasar. Dengan semakin kecilnya ukuran, kegiatan yang akan dilakukan oleh organisasi pasar juga berkurang. Sehingga beban kerja marketing team bisnis Anda akan berkurang. Sehingga ini akan dapat meningkatkan kapasitas marketing team bisnis Anda. Oleh karena itu, tujuan segmentasi pasar adalah meningkatkan efektivitas bisnis Anda.

Komunikasi dapat berjalan dengan lebih efektif apabila Anda memahami siapa lawan bicara Anda, apa kesukaannya, kebiasaannya, latar belakang, dan masih banyak lainnya. Terlebih lagi, apabila Anda berkomunikasi dengan generasi milenial tentu akan berbeda dengan berkomunikasi dengan orang tua. Dalam hal ini, Anda akan lebih mudah untuk menentukan brand image yang paling sesuai dengan segmentasi pasar tersebut.

7. Adaptif dengan Perubahan Pasar

Sudah bukan hal umum lagi bahwa tren pasar itu bersifat dinamis atau berubah ubah. Dari sinilah keuntungan Anda melakukan pengelompokan market menjadi beberapa kategori. Di mana Anda lebih mudah dalam mengawasi perubahan tren pasar yang lebih spesifik. Setelah itu, Anda bisa mengidentifikasi sekaligus menganalisis kebutuhan pelanggan terbaru untuk bisnis Anda.

Selain itu, apabila bisnis Anda adaptif dengan perubahan pasar, maka bisnis yang Anda jalankan pun harus dapat mengikuti perubahan dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan atau permintaan pasar yang dinamis agar bisnis Anda tetap bertahan dan terus berkembang.

8. Memberikan Pelayanan yang Lebih Baik

Menurut Philip Kotler dalam bukunya yang berjudul Principle of Marketing, “Kepuasan konsumen adalah hasil yang dirasakan oleh pelanggan terkait kinerja suatu perusahaan yang baik.” Kinerja baik yang dimaksud di sini tentu bukan tentang bagaimana perusahaan konsisten menghasilkan keuntungan, tetapi hal sederhana yang berkesan di mata pelanggan, yaitu pelayanan yang baik dari bisnis Anda.

Anda akan cenderung lebih mudah untuk melakukan hal ini karena kebutuhan pasar atau pelanggan bisnis Anda telah dikelompokkan dari yang awalnya heterogen menjadi homogen.

Serta, dengan melakukan pengelompokan target pelanggan, Anda dapat mengetahui kebutuhan dan permintaan pasar yang lebih spesifik sehingga hal tersebut bisa Anda jadikan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan bisnis Anda menjadi lebih baik ke depannya.

9. Menemukan Peluang Baru

Perusahaan yang mempunyai pemahaman atau kemampuan untuk menganalisis segmentasi pasar dengan baik tentunya akan mempunyai kemungkinan lebih besar untuk menemukan peluang baru, atau bahkan segmentasi pasar yang tidak mempunyai banyak kompetitor bisnis dan persaingannya belum terlalu ketat.

Selain itu, jika bisnis Anda menemukan peluang baru di pasar, maka bisnis Anda akan mendapatkan banyak potential customers maupun customers baru. Anda bisa melakukan analisis peluang pasar untuk bisnis Anda mulai dari mengamati kebutuhan yang diperlukan oleh pelanggan, mengenal lebih dekat dengan pelanggan, menentukan target pasar yang spesifik, dan Anda harus menilai persaingan kompetitor bisnis.

10. Merancang Produk dan Promosi Bisnis yang Sesuai

Segmentasi pasar akan membantu bisnis Anda dalam memahami keinginan pasar. Hal tersebut yang membuat Anda dapat merancang produk atau layanan bisnis dan konten promosi bisnis yang sesuai kebutuhan dan keinginan pelanggan bisnis Anda.

11. Evaluasi Penargetan dan Perencanaan Bisnis

Setelah Anda mempunyai segmentasi pasar yang akan ditargetkan, Anda dapat melakukan evaluasi terkait efektif atau tidaknya kegiatan pemasaran yang sudah Anda jalankan selama periode waktu tertentu. Dari sini Anda dapat mempelajari apa saja yang berjalan dengan efektif dan apa saja yang tidak dari kegiatan pemasaran tersebut. Hasil dari evaluasi ini dapat Anda jadikan pertimbangan dalam membuat perencanaan bisnis Anda yang lebih baik ke depannya.

Selain itu, kegiatan evaluasi penargetan dan perencanaan bisnis juga dapat menjadi pemetaan pelanggan yang selaku kelompok berdasarkan jenis segmentasi mereka yang membuat Anda lebih mudah untuk mengidentifikasi masalah dan kebutuhan pelanggan yang lebih spesifik. Hal tersebut juga dapat Anda jadikan bahan evaluasi perencanaan bisnis Anda.

12. Mempermudah Strategi Pemasaran Bisnis

Pemasaran adalah salah satu aktivitas yang sangat penting dalam sebuah bisnis. Tujuan segmentasi pasar di sini yaitu menjadikan kegiatan pemasaran tertuju ke salah satu pelanggan bisnis Anda yang tepat.

Percuma sekali jika Anda mengeluarkan banyak uang di strategi pemasaran apabila bisnis Anda tidak mempunyai target pasarnya yang jelas. Jika Anda mengalami hal tersebut, maka yang menikmati materi promosi bisnis Anda adalah orang-orang yang tidak membutuhkan produk bisnis Anda.

Untuk itu, jika Anda melakukan segmentasi pasar akan memudahkan strategi pemasaran bisnis Anda memiliki target pasar yang jelas dan terarah.

13. Membuat Perencanaan Bisnis yang Matang

Sebuah bisnis yang baik merupakan bisnis yang sudah mempunyai perencanaan dengan terinci dan matang. Salah satu bagian paling penting yaitu target pasar. Di penjelasan point ke delapan yaitu “Memberikan Pelayanan yang Lebih Baik” bahwa Anda harus memberikan pelayanan baik kepada pelanggan bisnis Anda.

Tetapi sebelum itu, Anda harus mencari tahu bagaimana aspek cara hidup pelanggan, daya beli produk bisnis, demografi, dan penilaian lainnya yang bisa ditentukan oleh perusahaan atau pelaku bisnis.

14. Pasar Lebih Mudah Dibedakan

Segmentasi sangat diperlukan sekali dalam sebuah bisnis, mengingat begitu luasnya karakteristik pelanggan yang terdapat di pasar. Akan sulit bagi perusahaan atau pelaku bisnis untuk terus-menerus mengikuti selera pelanggan yang terus berubah dalam kondisi pasar yang heterogen.

Itulah mengapa banyak perusahaan atau pelaku bisnis yang cenderung melakukan penargetan kelompok pelanggan yang sifatnya homogen, karena lebih mudah untuk memahami selera pelanggan. Dengan begitu, produk Anda dapat memenuhi kebutuhan sekaligus keinginan pelanggan dengan baik.

15. Citra Merek Bisnis yang Lebih Kuat

Segmentasi pemasaran memaksa perusahaan atau pelaku bisnis untuk mempertimbangkan bagaimana segmentasi mereka ingin dipersepsikan oleh pelanggan bisnis mereka. Setelah segmentasi pasar diidentifikasi, perusahaan atau pelaku bisnis harus mempertimbangkan pesan promosi apa yang akan mereka buat.

Sebab, pesan ini akan langsung diarahkan pada target pelanggan bisnis Anda. Sehingga branding dan pesan promosi pada konten pemasaran perusahaan atau pelaku bisnis ini cenderung sengaja ditujukan ke pelanggan.

Ini akan memungkinkan perusahaan atau pelaku bisnis memiliki efek tidak langsung yang menyebabkan mereka mendapatkan customers experience yang lebih baik dengan perusahaan atau pelaku bisnis.

Itulah ulasan mengenai berbagai macam tujuan dan manfaat segmentasi pasar yang harus Anda ketahui, Anda bisa mempertimbangkan dari semua tujuan segmentasi pasar tersebut untuk perencanaan bisnis Anda sehingga dapat meningkatkan penjualan bisnis Anda.

Segmentasi pasar sendiri terbagi menjadi beberapa bagian, ada segmentasi demografis yang mencakup wilayah yang tidak ditentukan secara teknis seperti lingkungan dan masih banyak lagi. Ingin mengetahuinya? Kunjungi blog kami di sini untuk tahu lebih lanjut dan mendapatkan tips dan trik marketing lainnya. Jika Anda ingin mencoba email marketing automation kami, Anda bisa mencobanya di sini.

(A.B)